Advertisement
Pemerintah Daerah Diminta Tegas Menegakkan Protokol Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Ketua MPR, Bambang Soesatyo mendorong semua pemerintah daerah (Pemda) bersikap lebih tegas dalam mendorong warga mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan di ruang publik, terutama sebelum diterapkannya pola hidup baru (new normal)
Menurutnya, jumlah pasien Covid-19 yang terus bertambah lebih disebabkan karena sebagian masyarakat belum mematuhi protokol kesehatan itu. ‘’Sejumlah Pemda telah membuat dan memberlakukan beberapa kebijakan atau peraturan daerah yang berkait dengan kewajiban warga melaksanakan protokol kesehatan. Misalnya larangan warga berkerumun atau berdesak-desakan. Pemda harus memastikan kebijakan-kebijakan itu dipatuhi warga dan dilaksanakan dengan konsisten,’’ kata Ketua MPR.
Advertisement
Akan tetapi, ketika warga masih berkerumun atau tidak menjaga jarak di pasar dan di dalam gerbong kereta listrik, itu pertanda bahwa kebijakan-kebijakan Pemda tidak dipatuhi. Ketidakpatuhan terjadi karena tidak ada langkah-langkah pengendalian aktivitas warga di ruang publik oleh aparatur Pemda, katanya. Akibatnya, upaya memutus rantai penularan Covid-19 melalui protokol kesehatan terkesan belum efektif.
Sejak Jumat (5/6/2020) hingga Sabtu (6/6/220), jumlah pasien positif Covid-19 bertambah 993 kasus. Bertambahnya jumlah pasien Covid-19 pasca lebaran memang sudah diprediksi.
Penambahan pasien berpotensi terjadi karena aktivitas dan mobilitas masyarakat sebelum, selama dan beberapa hari sesudah Lebaran. Tambahan pasien pada akhir pekan lalu itu tetap saja memprihatinkan, katanya.
Setelah suasana Lebaran berakhir, semua Pemda harus lebih tegas mendorong masyarakat mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan. Pemda juga harus proaktif mengendalikan pergerakan warga di tempat-tempat umum, utamanya di pasar atau pusat belanja serta stasiun kereta api.
‘’Jangan lagi ada pembiaran ketika warga berkerumun di pasar dan di gerbong kereta. Di semua tempat umum, protokol kesehatan harus dipatuhi oleh semua orang, tanpa terkecuali,’’ kata Bamsoet.
Agar warga mematuhi protokol kesehatan, pengendalian dan pengawasan oleh aparatur Pemda dan para petugas dari unsur instansi lainnya menjadi sangat penting.
Kepatuhan seluruh elemen warga pada protokol kesehatan menjadi modal penting untuk menyongsong penerapan gaya hidup baru, katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement