Advertisement
Ini yang Perlu Dilakukan Jemaah Umrah Agar Tak Positif Covid-19 di Saudi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah RI, Amphuri, meminta jemaah umrah menerapkan beberapa langkah mencegah penularan Covid-19 jelang keberangkatan umrah.
Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Amphuri Firman M Nur mengatakan jemaah harus bertanggung jawab pada diri sendiri untuk taat pada protokol kesehatan. Saat ini, Indonesia telah mengirimkan jemaah umrah dalam tiga kali keberangkatan sejak 1 November 2020. Dari penerbangan itu, 15 orang dinyatakan positif Covid-19 saat di Arab Saudi. Kondisi ini menjadi catatan bagi penyelenggara umrah dan pemerintah.
Advertisement
BACA JUGA : Pemerintah Peringatkan Ada Biaya Tambahan untuk Umrah
“Catatan ke depan dan perhatian bagi kita semuanya, salah satu evaluasi yang paling penting adalah seluruh jemaah memastikan melakukan karantina mandiri,” katanya kepada JIBI/Bisnis, Rabu (11/11/2020).
Jemaah setidaknya menjalani karantina di rumah masing-masing untuk memastikan diri sehat sebelum dilakukan swab. Karantina disarankan paling tidak selama 3 hari sebelum tes.
Setelah swab, jemaah diminta kembali karantina mandiri hingga jelang waktu keberangkatan. Langkah ini diyakini akan mengurangi potensi penularan virus bagi jemaah dan lolos pemeriksaan hingga di Saudi.
Firman berharap jemaah yang akan berangkat umrah selama pandemi dapat memastikan diri patuh pada protokol kesehatan. Firman meminta seluruh jemaah bertanggung jawab pada kesehatan dirinya dan orang lain. Pasalnya, apabila seorang jemaah terpapar Covid-19 akan berdampak pada jemaah lainnya.
BACA JUGA : Calon Jemaah Umrah Asal Sleman yang Gagal Berangkat
“Jadi penting untuk menjadi pribadi jemaah bertanggung jawab. Kita ikuti semua prosedur yang ditentukan. Karena sekali kita ditemukan tidak menaati akibatnya kita akan dikarantina, akhirnya semua rombongan tidak nyaman karena waktu ibadah mereka terkurangi karena harus jalani karantina lebih panjang,” ujar Firman.
Kementerian Agama menyebutkan akan mengevaluasi tahapan pelaksanaan umrah guna mengurangi potensi penularan. Kemenag juga menghormati seluruh kebijakan Saudi selama umrah demi keselamatan jemaah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
- Hamas Sambut Baik Rencana Gencatan Senjata dengan Israel
Advertisement
Advertisement