Advertisement
Terkait Formula E, Ini Alasan Giring Tuding Anies Pembohong

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Giring Ganesha mengatakan bahwa dirinya berani mengkritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena kinerja yang tak optimal.
Menurut Giring, Anies berpura-pura Jakarta baik-baik saja untuk kepentingan pribadi sang Gubernur.
Advertisement
"Kenapa gue berani ngeluarin statement bahwa pak Gubernur Anies Baswedan adalah pembohong karena kita tahu bahwa dia itu berpura-pura rasa prihatin, berpura-pura bahwa Jakarta itu baik-baik saja, dengan tujuan itu nanti untuk Pilpres 2024," ucap Giring dikutip dari Podcast Deddy Corbuzier, Selasa (28/9/2021).
BACA JUGA : Giring PSI: Gubernur Anies Bukan Orang yang Bisa
Padahal menurut Giring, keadaan Jakarta saat ini sama sekali tidak baik-baik saja.
Politisi PSI itu kemudian menyinggung mengenai dana APBD DKI Jakarta yang digunakan untuk Formula E.
"Di 2019, Anies menunjuk Jakpro sebagai pengada untuk membuat Formula E. Trus di akhir 2019, dia melakukan down payment sebanyak 360 M," lanjutnya.
Menurutnya, APBD DKI Jakarta tak di-manage dengan baik oleh sang Gubernur.
Dirinya pun menyayangkan uang yang sebelumnya sudah digunakan untuk rencana diadakan Formula E sebanyak Rp 560 M. Pasalnya uang tersebut, lanjut Giring, diambil dari APBD DKI Jakarta.
"Yang bikin gue nyesek. Rp 560 M itu uang rakyat, itu APBD seratus persen ," kata Giring.
Giring kemudian mengatakan, dari 24 kota di seluruh dunia yang sudah menyelenggarakan Formula E, cuma Jakarta yang memakai komitmen fee.
BACA JUGA : Solusi Anies untuk Masyarakat yang Sudah Vaksin
Dari informasi yang dihimpunnya, negara lain menyelenggarakan Formula E dibiayai oleh pihak swasta.
Lebih lanjut, Giring juga menyoroti kerugian yang dialami beberapa negara penyelenggara Formula E.
Ketidaksetujuan PSI terhadap Formula E dipicu karena penggunaan APBD DKI Jakarta. Terlebih, pihak penyelenggara pernah melakukan simulasi Formula E yang ternyata memberikan jawaban adanya kerugian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement