Advertisement
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Kapal Wisata Tenggelam
Kapal tenggelam - Ilustrasi - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Pelatih sepak bola klub Spanyol Valencia CF, Fernando Martin, bersama tiga anaknya meninggal dunia dalam kecelakaan kapal wisata yang tenggelam di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.
Fernando Martin (44), yang merupakan pelatih tim Valencia CF Women B, menjadi korban bersama ketiga anaknya, yakni Elia (12), Kike (10), dan Mateo (9). Mereka berada di kapal wisata yang membawa total 11 orang saat insiden terjadi di perairan Selat Pulau Padar, kawasan wisata populer Labuan Bajo, pada Jumat.
Advertisement
Dalam kejadian tersebut, empat awak kapal dan satu pemandu wisata berhasil diselamatkan. Selain itu, dua wisatawan asal Spanyol lainnya juga selamat dari kecelakaan tersebut.
Valencia CF menyampaikan duka mendalam melalui pernyataan resmi di media sosial. Klub mengonfirmasi meninggalnya Fernando Martin dan ketiga anaknya berdasarkan informasi dari otoritas setempat di Indonesia.
BACA JUGA
“Valencia CF sangat berduka atas wafatnya Fernando Martin, pelatih tim Valencia CF Women B, serta tiga anaknya dalam kecelakaan kapal tragis di Indonesia,” tulis pihak klub. Valencia CF juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, rekan, serta seluruh jajaran tim wanita dan akademi klub.
Ucapan belasungkawa juga datang dari Real Madrid. Dalam pernyataan resminya, klub raksasa Spanyol itu menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Fernando Martin dan ketiga anaknya.
“Real Madrid CF, presiden dan dewan direksi menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Fernando Martín dan ketiga anaknya dalam kecelakaan kapal tragis di Indonesia,” demikian pernyataan klub. Real Madrid turut menyampaikan simpati kepada istri Fernando, Andrea, serta putrinya, Mar, yang selamat dari insiden tersebut.
Ayah mertua Fernando Martin sebelumnya menyatakan peluang untuk menemukan korban dalam keadaan hidup sangat kecil. Ia mengungkapkan bahwa Andrea dan Mar selamat karena terlempar dari kapal saat berada di bagian yang lebih tinggi.
“Putri dan cucu perempuan saya terlempar ke laut dan berhasil diselamatkan. Namun menantu saya dan tiga cucu lainnya kemungkinan terjebak di dalam kapal yang hancur dan tenggelam dengan cepat,” ujarnya kepada media Spanyol.
Diketahui, perjalanan ke Indonesia tersebut merupakan perjalanan besar pertama yang dilakukan keluarga Fernando Martin bersama-sama. Keluarga tersebut dikenal gemar bepergian dan menyukai olahraga, namun sebelumnya lebih sering melakukan perjalanan di wilayah Spanyol karena masih memiliki anak-anak kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, Pemkab Bantul Berlakukan WFA Terbatas ASN
Advertisement
Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting
Advertisement
Berita Populer
- Bus Listrik Jogja Resmi Berbayar Mulai Januari 2026
- PLN Pulihkan Listrik Takengon Pascabanjir dan Longsor
- Gerusan Sungai Lusi Rusak Rumah Warga di Blora
- 32 Napi Risiko Tinggi Jambi Dipindah ke Nusakambangan
- Waspada, Cuaca Ekstrem Akhir Tahun Picu Bencana di DIY
- Slank Gelar Konser Amal di Bali untuk Korban Banjir
- Persib vs PSM, Polisi Siagakan 1.200 Personel di GBLA
Advertisement
Advertisement



