Advertisement
Sekjen PBB Meminta Israel-Lebanon Menghentikan Serangan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Israel dan Lebanon diminta untuk segera memperbarui komitmen mereka pada resolusi Dewan Keamanan 1701 serta menghentikan serangan.
Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres meminta Israel dan Lebanon menyudahi konflii yang baru saja terjadi. "Pihak harus segera kembali menjalankan secara penuh resolusi Dewan Keamanan 1701 dan segera kembali menghentikan serangan," kata Guterres kepada wartawan dikutip Sabtu (22/6/2024).
Advertisement
BACA JUGA: Hizbullah Lebanon Serang Fasilitas Militer Israel Utara
Pasukan penjaga perdamaian PBB juga sedang berada di lokasi untuk berupaya meredakan ketegangan, katanya menambahkan.
Israel dan Hizbullah saling melancarkan serangan hampir tiap hari sejak 7 Oktober 2023, yaitu ketika Hamas menyerang Israel dan Israel menyerbu Gaza sebagai balasan.
Pada Selasa, militer Israel IDF mengatakan telah menyetujui dan memvalidasi rencana operasional serangan di Lebanon sebagai bagian dari penilaian situasi.
Israel Katz, menteri luar negeri Israel, mengatakan bahwa Israel sudah hampir mencapai keputusan untuk "mengubah aturan" terhadap Hizbullah.
Katz memperingatkan bahwa serangan skala penuh akan memusnahkan Hizbullah dan menghancurkan Lebanon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement