Wapres Ma'ruf Amin Ingin Kepemimpinannya Bersama Jokowi Husnul Khotimah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengaku ingin mengakhiri kepemimpinannya bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabinet Indonesia Maju berakhir baik atau husnul khotimah.
Sekedar diketahui bahwa kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin akan berakhir pada Oktober 2024 mendatang.
Advertisement
Orang nomor dua di Indonesia itu menyampaikan bahwa pergantian pemerintahan adalah sebuah keniscayaan, dan bahkan sebuah kaharusan. Upaya mencari pemilih yang terbaik, katanya, adalah dengan memilih pemimpin ke arah yang terbaik dari berbagai pilihan yang ada.
Hal ini disampaikannya saat menggelar acara silaturahim dan buka puasa bersama dengan para awak media di Kediaman Resmi Wapres, Jl. Diponegoro No. 2, Jakarta Pusat pada Senin (1/4/2024) malam.
"Saya berharap bahwa saya dengan Pak Jokowi berakhir dengan husnul khotimah. Bahwasanya tentu ada [target] yang tercapai, ada yang tidak tercapai, saya kira itu sudah menjadi kelaziman,” ucapnya kepada wartawan.
BACA JUGA: Wapres Ma'ruf Amin Tinjau Sejumlah Program Bantuan di Kapanewon Prambanan
Dia mengamini bahwa dalam perjalanan menuju 5 tahun memerintah Indonesia ada sejumlah program yang berpotensi tidak bisa mencapai target karena kondisi atau situasi tertentu.
Namun, Wapres Ke-13 RI itu mengaku optimistis karena tongkat estafet kepemimpinannya akan dilanjutkan oleh pemerintah selanjutnya, maka sebaiknya sifat optimistis Indonesia ke depan akan bisa lebih baik lagi harus tetap ada.
“Perbaikan itu harus bisa dilanjutkan oleh pemerintah berikutnya. Jadi, membangun negara ini kan seperti membangun bangunan. Setiap periode menaruh bangunannya kemudian dilanjutkan sehingga diharapkan menjadi bangunan Indonesia maju dan makmur,” pungkas Maruf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Dinkes DIY Peringati HKN sekaligus Kampanyekan Pencegahan Stunting lewat Fun Run 5K
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online
- Pemerintah Pastikan Penetapan UMP 2025 Molor, Gubernur Diminta Bersabar
- 8 Terduga Teroris Ditangkap, Terkait dengan NII
- Dugaan Suap ke Sahbirin Noor, KPK Periksa Empat Saksi
- Desk Pemberantasan Judi Online Ajukan Pemblokiran 651 Rekening Bank
- Diskop UKM DIY Raih Juara III Kompetisi Sinopadik 2024 di Palangkaraya
- Ketua MPR: Presiden Prabowo Disegani Saat Tampil di G20 Paparkan Hilirisasi SDA
Advertisement
Advertisement