Advertisement
Kemenag Akan Dirikan Madrasah Berciri Khas Hindu, Bernama Widyalaya
![Kemenag Akan Dirikan Madrasah Berciri Khas Hindu, Bernama Widyalaya](https://img.harianjogja.com/posts/2023/12/10/1157765/nyoman_duija.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama tengah memproses berdirinya satuan pendidikan umum berciri khas keagamaan Hindu bernama Widyalaya yang sejenis dengan madrasah.
"Widyalaya merupakan satuan pendidikan yang sejenis Madrasah bagi umat Hindu, yang nantinya akan ada dari jenjang TK hingga SMA," kata Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (10/12/2023).
Advertisement
I Nengah menjelaskan, pendirian Widyalaya tersebut sudah dibuatkan Peraturan Menteri Agama (PMA) dan tinggal menunggu harmonisasi dari Kementerian Hukum dan HAM.
Menurut dia, pendirian Widyalaya ini tidak hanya menjadi program prioritas Ditjen Bimas Hindu Kemenag, tetapi bakal menjadi legacy Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam bidang pendidikan.
"Mudah-mudahan tahun ini selesai, sehingga kami punya sekolah keagamaan yang sejenis Madrasah dari tingkat TK sampai SMA. Di Widyalaya ini bisa disebut jenjang Pratama, Adi, Madya, dan Utama," katanya.
Selain pendirian Widyalaya, Ditjen Bimas Hindu juga tengah melakukan peningkatan status dan penegerian Perguruan Tinggi Hindu, yakni Sekolah Tinggi Agama Hindu (STAH) Negeri Mpu Kuturan Singaraja menjadi Institut Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan.
Lalu, status IAHN Tampung Penyang menjadi Universitas Hindu Negeri Tampung Penyang Palangka Raya, dan penegerian Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten Jawa Tengah menjadi Sekolah Tinggi Hindu Negeri Jawa Dwipa.
"Adanya peningkatan status dan penegerian Perguruan Tinggi Hindu ini saya kira adalah legacy yang luar biasa dari Gus Menteri," katanya.
Duija juga menyebutkan bahwa pada 2023 ini pengusulan kenaikan pangkat dari Lektor ke Lektor Kepala dan Guru Besar meningkat. Dalam tiga bulan terakhir telah lahir 16 guru besar dari Kemenag.
"Juga, dalam kaitannya dengan pengembangan SDM Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu atau PTKHN, sebanyak enam orang telah berhasil lolos program beasiswa LPDP tahun 2023. Ada enam orang yang menempuh pendidikan S3, empat di antaranya belajar di luar negeri, dan dua lainnya di dalam negeri," katanya.
Ia berharap seluruh program yang ada di Ditjen Bimas Hindu dapat tuntas dan dirasakan oleh umat Hindu seluruh Nusantara pada 2024 nanti, khususnya terkait Pendidikan Umum berciri khas Keagamaan Hindu atau Widyalaya dari jenjang TK hingga SMA/SMK.
"Demikian juga alih status dan peningkatan status PTKHN. Semua ini legacy monumental untuk umat Hindu di masa kini dan masa depan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Berikut Sejumlah Momen Spesial Saat Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182760/klithih-kekerasan-jalanan-freepik.jpg)
Klitih Terjadi di Jalan Kretek-Siluk Bantul hingga Korban Patah Tulang, Ini Penjelasan Polisi
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Sepanjang Tahun Ini, Transaksi Anak-Anak ke Situs Judi Online Tembus Rp3 Miliar
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- Gudang Barang Impor Ilegal di Jakarta Utara Digerebek, Total Nilai Barang Capai Rp40 Miliar
- Bawaslu Temukan Ribuan Petugas Pantarlih Terindikasi Anggota Tim Kampanye
- Giliran Bandara di Prancis Ditutup akibat Ancaman Bom Jelang Pembukaan Olimpiade
- Menipu Pejabat di Lingkungan Pemkab, Pegawai Gadungan KPK Ditangkap
- Ratusan Ribu Remaja Indonesia Terlibat Judi Online dengan Transaksi Rp282 Miliar
Advertisement
Advertisement