Advertisement
Kementerian Kominfo Fasilitasi BUMDes di DIY dan Jateng untuk Berbisnis Internet
Peserta workshop Pendampingan kerjasama BUMDes dan ISP. Pertemuan ini akan mendorong kerja sama antara ISP dengan BUMDes sehingga BUMDes bisa berbisnis internet. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Direktorat Pengembangan Pitalebar Kementerian Kominfo memfasilitasi kerja sama antara Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes dengan penyedia layanan jasa internet atau internet service provider (ISP). Melalui program ini tidak hanya menyasar pemerataan internet sampai ke desa, namun memberikan peluang BUMDes berbisnis internet seperti menjadi reseller.
Guna memantapkan fasilitasi tersebut digelar workshop Pendampingan kerjasama BUMDes dan ISP di salah satu hotel di Kota Jogja, Selasa (13/6/2023). Kegiatan ini diikuti berbagai BUMDes dari DIY dan Jawa Tengah.
Advertisement
Ketua Penyediaan Infrastruktur Telekomunikasi, Direktorat Pengembangan Pitalebar Kominfo Singgih Yuniawan menjelaskan melalui workshop itu outputnya akan ada kerja sama antara BUMDes dengan ISP. Sehingga BUMDes mendapatkan manfaat ekonomi dan pemberdayaan masyarakat karena melibatkan sumber daya manusia dengan beragam pola bisnis.
BACA JUGA : BUMDes Binangun Mujur Srikayangan, Raup Laba
“Kerja sama dengan BUMDes dan ISP nanti bsia beragam, seperti jasa jual kembali atau reseller layanan internet, instalasi jaringan, maintenance jaringan. Dari sisi ISP bisa lebih efisien karena tidak perlu mengirimkan SDM untuk pemasangan dan pemeliharaan jaringan karena bisa dikerjakan oleh tim dari BUMDes,” katanya di sela-sela kegiatan.
Melalui kerja sama itu diharapkan ada peningkatan penetrasi akses internet sampai ke desa-desa. Dengan sinergi itu bisa saling membantu dan akses internet menjadi lebih luas. Di sisi lain Kominfo juga memberikan bantuan fasilitasi infrastruktur internet di desa-desa tersebut.
“Harapannya setelah BUMDes ini berjalan kerja sama dengan ISP, desa ini bisa berkembang sendiri. Kami dari Kominfo hanya memberikan stimulus di awal. Karena sudah banyak desa yang memiliki BUMDes, sehingga kami bekerja sama juga dengan Kementerian Desa,” ujarnya.
Koordinator Pendampingan BUMDes dan ISP Eko Indarto menambahkan saat ini internet sudah menjadi bahan pokok seperti sembako bagi masyarakat. Karena internet telah menjadi bagian tak terpisahkan di kehidupan masyarakat. Oleh karena itu pemerataan sampai ke desa harus dilakukan. Melalui pendampingan BUMDes dengan ISP ini bisa memunculkan berbagai jenis bisnis internet dan berpotensi menyebar ke desa-desa.
“Warga desa dapat diberdayakan untuk mengelola bisnis, maupun masalah teknis jaringan telekomunikasi dan tentunya mendapat manfaat ekonomi atas kerjasama tersebut. Pihak ISP juga mendapat manfaat dalam memperluas area layanannya dan efisien dalam penggelaran jaringan maupun pemeliharaannya,” katanya.
BACA JUGA : Biro Bermas Gelar Pelatihan BUMDes
Adapun program workshop pendampingan kerjasama BUMDes dan ISP ini bertujuan untuk mendampingi proses kerjasama antara BUMDes dan operator ISP. Sehingga dapat menghasilkan perjanjian kerjasama business to business (B2B) di desa penerima bantuan layanan akses internet fixed broadband. “Sehingga ini juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Untuk saat ini peserta ada 16 desa dari DIY dan Jawa Tengah,” katanya.
Perwakilan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal Fatah Yasin mengapresiasi kerja sama tersebut. Kerja sama dengan ISP ke depan berpotensi saling menguntungkan, karena BUMDes akan memiliki unit bisnis baru yang infrastrukturnya telah disiapkan.
“Maka kami sudah berpesan agar peserta BUMDes yang mengikuti pelatihan ini dapat menularkan ke timnya yang di desa. Kami optimistis ini bisa berjalan dengan baik, mengingat sudah banyak BUMDes memiliki manajemen yang baik, SDM yang baik,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Hanyut di Sungai Jolinggo Kendal, Tiga Mahasiswa KKN UIN Semarang MD
- Prabowo Minta Pintu Pelintasan Diperbarui Cegah Kecelakaan Kereta Api
Advertisement
Stok Aman, Disperindag Sleman Pastikan Isi LPG Sesuai Takaran
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Eko Suwanto Ingatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi di DIY
- Forum Publik Sleman Soroti Kendala Izin PBG dan KKPR di OSS
- Ini 5 Gejala Flu Anak yang Butuh Penanganan Dokter
- Prosesi Pemakaman PB XIII di Imogiri, Begini Persiapan Polda DIY
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
- Investasi Kereta Gantung Rp200 Miliar di Prambanan Jalan Terus
- Yusril Tegaskan Negara Berhak Merampas Uang Bandar dan Pemain Judol
Advertisement
Advertisement



