Advertisement

Waspada! 6 Kasus Varian Omicron di Jakarta Merupakan Transmisi Lokal

Rahmad Fauzan
Selasa, 04 Januari 2022 - 20:57 WIB
Bhekti Suryani
Waspada! 6 Kasus Varian Omicron di Jakarta Merupakan Transmisi Lokal Tangkapan layar- Ilustrasi Virus Corona varian Omicron. JIBI - Bisnis/Nancy Junita

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta melaporkan 6 kasus transmisi lokal dari total 162 kasus positif Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota. Transmisi tersebut dikatakan kemungkinan terjadi di Jakarta. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan 6 kasus transmisi lokal tersebut pernah melakukan perjalanan dari Medan ke Jakarta. 

Advertisement

"Dia pernah melakukan perjalanan dari Medan ke Jakarta. Namin, kelihatannya masa penularan pas ada di Jakarta, karena pengusaha, jadi kan banyak bertemu [orang]," ujar Dwi kepada wartawan, Selasa (4/1/2022). 

Selain pengusaha, transmisi lokal varian Omicron merupakan pasangan suami istri (pasutri), keluarga, serta pekerja restoran. 

Perlu diketahui, terdapat perbedaan data kasus Covid-19 varian Omicron dengan pemerintah pusat. Menurut Dwi, perbedaan data tersebut terjadi karena perbedaan waktu input data antara pemprov dan pusat. 

"Itu masalah timing sih. Cut off," ujar Dwi. 

Data Pemprov DKI, sambungnya, akan disinkronisasi dengan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta menyebut terdapat 162 kasus Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota. 

Sementara Kementerian Kesehatan mencatat penambahan kasus transmisi lokal Omicron pada Senin (3/1/2022) sehingga totalnya 152 kasus. 

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, dari jumlah tersebut, sebanyak 146 kasus merupakan kasus impor dan enam kasus merupakan transmisi lokal. 

“Dari 152 kasus yang masuk ke Indonesia, setengahnya tanpa gejala setengahnya lagi sakit ringan, mereka tidak butuh oksigen dan saturasinya masih diatas 95 persen. Sekitar 23 persen atau 34 orang sudah kembali ke rumah. Sampai sekarang tidak ada yang menbutuhkan perawatan serius di RS, cukup diberi obat dan vitamin,” katanya dalam keterangan pers. 

Menkes juga memerinci kasus Omicron di Indonesia masih didominasi dari para pelaku perjalanan internasional yang berasal dari negara Turki, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan USA. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Pemkab Sleman Sosialisasikan Program Kampung Hijau

Sleman
| Sabtu, 20 April 2024, 07:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement