Advertisement
Waspada! 6 Kasus Varian Omicron di Jakarta Merupakan Transmisi Lokal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta melaporkan 6 kasus transmisi lokal dari total 162 kasus positif Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota. Transmisi tersebut dikatakan kemungkinan terjadi di Jakarta.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan 6 kasus transmisi lokal tersebut pernah melakukan perjalanan dari Medan ke Jakarta.
Advertisement
"Dia pernah melakukan perjalanan dari Medan ke Jakarta. Namin, kelihatannya masa penularan pas ada di Jakarta, karena pengusaha, jadi kan banyak bertemu [orang]," ujar Dwi kepada wartawan, Selasa (4/1/2022).
Selain pengusaha, transmisi lokal varian Omicron merupakan pasangan suami istri (pasutri), keluarga, serta pekerja restoran.
Perlu diketahui, terdapat perbedaan data kasus Covid-19 varian Omicron dengan pemerintah pusat. Menurut Dwi, perbedaan data tersebut terjadi karena perbedaan waktu input data antara pemprov dan pusat.
"Itu masalah timing sih. Cut off," ujar Dwi.
Data Pemprov DKI, sambungnya, akan disinkronisasi dengan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta menyebut terdapat 162 kasus Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota.
Sementara Kementerian Kesehatan mencatat penambahan kasus transmisi lokal Omicron pada Senin (3/1/2022) sehingga totalnya 152 kasus.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, dari jumlah tersebut, sebanyak 146 kasus merupakan kasus impor dan enam kasus merupakan transmisi lokal.
“Dari 152 kasus yang masuk ke Indonesia, setengahnya tanpa gejala setengahnya lagi sakit ringan, mereka tidak butuh oksigen dan saturasinya masih diatas 95 persen. Sekitar 23 persen atau 34 orang sudah kembali ke rumah. Sampai sekarang tidak ada yang menbutuhkan perawatan serius di RS, cukup diberi obat dan vitamin,” katanya dalam keterangan pers.
Menkes juga memerinci kasus Omicron di Indonesia masih didominasi dari para pelaku perjalanan internasional yang berasal dari negara Turki, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan USA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
Advertisement

Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
- Jumlah Jemaah Haji Meninggal Dunia Terus Bertambah, Capai 418 Orang
- Dirut Sritex Iwan Lukminto Klaim Uang Tunai Rp2 Miliar Disita Kejagung Adalah Tabungan Keluarga
- Viral Video Pria Pamer Senjata Api dan Mengaku dari Ring 1 Istana, Pelaku Diringkus Polisi
- KPK Cekal Mantan Wadirut BRI ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan EDC
- Kejagung Periksa Pihak Google Terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
- Kemenag Siapkan Regulasi Terkait Tata Kelola Rumah Doa
Advertisement
Advertisement