Advertisement
Taliban Minta Kesempatan Bicara di Sidang PBB

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintahan Taliban di Afghanistan meminta untuk diberi kesempatan berbicara dengan para pemimpin dunia di sidang Majelis Umum PBB minggu ini di New York City.
Menteri luar negeri kelompok itu mengajukan permintaan itu dalam sebuah surat pada Senin lalu. Sebuah komite PBB akan memutuskan permintaan tersebut.
Taliban juga telah menominasikan juru bicara mereka yang berbasis di Doha, Suhail Shaheen, sebagai duta besar Afghanistan untuk PBB.
Kelompok itu, yang menguasai Afghanistan bulan lalu, mengatakan bahwa utusan pemerintah yang digulingkan itu tidak lagi mewakili negara tersebut.
Permintaan untuk berpartisipasi dalam debat tingkat tinggi sedang dipertimbangkan oleh komite kredensial, yang sembilan anggotanya termasuk AS, China dan Rusia, menurut juru bicara PBB seperti dikutip BBC.com, Rabu (22/9/2021).
Baca juga: Menpan RB Minta Telkom Kerja Keras untuk Reroute Jaringan
Tetapi mereka tidak mungkin bertemu sebelum akhir sidang Majelis Umum Senin depan. Alasannya, sampai batas waktu tersebut berdasarkan aturan PBB, Ghulam Isaczai akan tetap menjadi Duta Besar Afghanistan untuk badan global tersebut.
Dia akan menyampaikan pidato pada hari terakhir pertemuan pada 27 September. Namun Taliban mengatakan misinya "tidak lagi mewakili Afghanistan".
Mereka juga mengatakan bahwa beberapa negara tidak lagi mengakui mantan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani sebagai pemimpin.
Ghani tiba-tiba meninggalkan Afghanistan saat gerilyawan Taliban maju ke ibu kota, Kabul, pada 15 Agustus. Sejak itu dia mengungsi ke Uni Emirat Arab dan membentuk pemerintahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
- Hasil Thailand Open 2023: Tekuk Wakil Malaysia dan Korsel Adnan/Nita ke Lolos
- Gerindra & Golkar Sepakat Presiden Jokowi Harus Cawe-Cawe pada Pilpres 2024
- Jelang Iduladha, Bank Muamalat Dukung Pemerataan Daging Kurban hingga Pelosok
- Budaya Gotong Royong dan Kearifan Lokal dalam Tradisi Mretelung di Purbalingga
Berita Pilihan
- Dikritik Soal Subsidi Mobil Listrik, Begini Respons Menkeu Sri Mulyani
- Alasan Jokowi Tak Restui Gibran Jadi Cawapres: Belum Cukup Umur
- Ada Rentetan Gempa, BMKG Imbau Warga Salatiga Tetap Tenang
- Ingat! Gaji Ke-13 ASN yang Cair 5 Juni 2023 Tak 100 Persen
- Saingan Baru Airbus dan Boeing Made in China Mulai Mengudara
Advertisement
Advertisement

Ada Tenda Terapung untuk Pengalaman Berkemah yang Berbeda, Mau Coba?
Advertisement
Berita Populer
- Tak Punya Utang, Motor, Mobil, Tito Karnavian Ternyata Simpan Aset Properti Rp8,2 Miliar
- Beredar File APK Bisa Meretas Ponsel Android dan Mencuri Data Penting, Ini Cara Menghidarinya
- Diduga Mencabuli 12 Siswa MI, Kepala Sekolah dan Guru Diberhentikan Sementara
- Tidak Semua Motor dan Mobil Listrik Bisa Pajak Nol Persen, Ini Kriterianya
- Warga Jogonalan Terdampak Tol Jogja-Solo Ramai-Ramai Bikin Perkampungan Baru
- Pesan Kemenag untuk Calon Jemaah Haji Lansia
- Alasan Jokowi Tak Restui Gibran Jadi Cawapres: Belum Cukup Umur
Advertisement
Advertisement