Advertisement
Tsunami Selat Sunda, Dibutuhkan Alat Berat di Daerah Terdampak

Advertisement
Harianjogja.com, PANDEGLANG- Daerah terdampak tsunami di kawasan Tanjung Lesung, Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten membutuhkan alat-alat berat karena banyak pohon tumbang juga bangunan yang roboh, termasuk panggung hiburan.
"Kami saat ini sangat membutuhkan bantuan peralatan berat untuk melakukan evakuasi," kata Camat Panimbang Suhaedi di Pandeglang, Minggu (23/12/2018).
Advertisement
Petugas dan relawan kesulitan untuk melakukan evakuasi di kawasan Tanjung Lesung karena tidak memiliki peralatan berat.
Mereka melakukan dengan cara manual, sehingga menghambat proses pertolongan korban gelombang tsunami.
Selain itu juga kekurangan kendaraan ambulans karena diduga korban meninggal dunia di kawasan wisata Tanjung Lesung ratusan belum ditemukan.
Sebab, karyawan PLN saja mencapai 420 orang dan Kemenpora 85 orang serta ditambah wisatawan bersama anggota keluarga.
"Kami yakin korban meninggal dipastikan ratusan karena banyak wisatawan mengunjungi Tanjung Lesung, bahkan menggelar hiburan band seventeen," jelasnya.
Menurut dia, saat ini petugas dan relawan sudah melakukan evakuasi di kawasan Tanjung Lesung sehubungan membaiknya cuaca di sekitar pesisir Banten Selatan.
Kemungkinan menghilangnya ratusan wisatawan itu terseret gelombang juga terhimpit reruntuhan bangunan yang roboh.
Bantuan peralatan berat secepatnya untuk memulihkan kembali lokasi bencana alam yang kondisinya rusak berat.
"Kami terus menjalin koordinasi dengan instansi terkait, untuk penanganan pasca bencana tsunami," katanya.
Sementara itu, sejumlah relawan sudah melakukan evakuasi di sekitar kawasan Tanjung Lesung dan mereka mencari mayat yang sudah meninggal dunia.
"Kami sudah menemukan tiga mayat dalam kondisi meninggal dan kondisi kepalanya mengalami luka-luka," kata Maman, seorang relawan Panimbang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement