Advertisement
Terobos Laut Hitam, Ukraina Lancarkan Serangan Drone ke Rusia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pesawat tanpa awak atau drone bunuh diri Ukraina terus meneror wilayah Rusia. Serangan drone kamikaze Ukraina bahkan semakin intens dan datang silih berganti.
Berdasarkan catatan Kementerian Pertahanan Rusia, sebanyak lima serangan pesawat nir awak Ukraina mengancam wilayah Rusia pada Rabu (30/8/2023) pagi.
Advertisement
BACA JUGA : Dewan Keamanan Rusia Klaim AS Untung Besar dari Konflik di Ukraina
Pada tanggal 30 Agustus dini hari, misalnya, sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh tiga kendaraan udara tak berawak Ukraina di wilayah wilayah Bryansk dan satu lagi UAV di wilayah wilayah Oryol. Sekitar pukul 02.00 waktu Moskow, sistem pertahanan udara Rusia menghancurkan pesawat tak berawak Ukraina di wilayah Kaluga.
Selang setengah jam kemudian, pertahanan udara Rusia juga menghancurkan kendaraan udara tak berawak Ukraina di wilayah wilayah Ryazan.
Adapun pukul 03.30 waktu Moskow, serangan kendaraan udara tak berawak Ukraina dicegat dan jatuh di wilayah distrik Ruza di wilayah Moskow.
Serangan drone Ukraina terakhir tercatat pada tanggal 30 Agustus pukul 4:00 waktu Moskow. Serangan itu berhasil dihancurkan oleh peralatan pertahanan udara di wilayah wilayah Ryazan.
BACA JUGA : Rudal Rusia Hantam Pusat Kota Ukraina, 7 Orang Tewas
Di sisi lain, sekitar pukul 00.00 waktu Moskow, pesawat penerbangan dari Armada Laut Hitam menghancurkan 4 kapal militer berkecepatan tinggi dengan kelompok pendaratan personel militer pasukan operasi khusus Ukraina yang berjumlah hingga 50 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia, Klub Suap Wasit hingga Rp1 Miliar
- Sederet Artis yang Raup Cuan dari TikTok Shop
- Ini Modus Tersangka Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia
- TikTok Dilarang Jualan, 6 Juta Penjual dan 7 Juta Kreator Bisa Gulung Tikar
- Ingat! BPJS Kesehatan Tidak Menanggung Biaya Berobat 21 Kondisi Penyakit
Advertisement
Advertisement

Di Coober Pedy, Penduduk Tinggal dan Beribadah di Bawah Tanah
Advertisement
Berita Populer
- Merayakan Maulid Nabi Muhammad Bareng Santri, Erick Thohir Beri Bola
- Gibran Didukung Relawan Maluku Utara lewat Deklarasi Beta Gibran Malut
- Target RI Masuk 10 Besar Internet Tercepat di Dunia, Kemenkominfo Diskon PNBP 5G
- Tertipu APK Surat Tilang, Korban Kehilangan Uang hingga Rp2,3 Miliar
- Polemik TikTok Shop, Indef: Prioritaskan Barang Lokal, Jangan Anakemaskan Produk Impor
- Peresmian Kereta Cepat Whoosh Jadi 2 Oktober 2023, Menhub: Mundur Lagi
- Pengamat: Tidak Ada yang Salah dengan TikTok Shop, Pedagang Harus Beradaptasi
Advertisement
Advertisement