Advertisement
Masuk Angin, Sopir Truk Gunungkidul Meninggal dalam Perjalanan ke Puskesmas
Ilustrasi kematian - Pixabay
Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR—Dwi Santoso, 39, seorang sopir truk asal Gunungkidul meninggal dunia dalam perjalanan menuju puskesmas Karangpandan, Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (7/12/2021). Sebelumnya, ia mengeluh masuk angin saat menginap di Hotel Sari Asih, Karangpandan.
Menurut informasi dari kepolisian, warga Baleharjo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul ini pada Selasa sekitar pukul 15.00 WIB datang di Tawangmangu. Mobilnya mengangkut jeriken berisi madu yang dibawa dari Palembang, Sumatera Selatan.
Advertisement
BACA JUGA: Tega! Seorang Bibi di Kulonprogo Dorong Anak 7 Tahun ke Tebing
Selesai bongkar muatan di Tawangmangu, mereka ke hotel. Saat itu Dwi memasan kamar bersama IW, 24, warga Demak dan anak IW yang berusia 9 tahun. Sedangkan keneknya Joko Siswandi, 26 warga Oku Timur, Sumatera Selatan, juga check in bersama istrinya, Yulianti, 30.
Dwi dan IW menempati kamar di lantai dua, sedangkan kenek dan istrinya menempati kamar di lantai satu.
Sekitar pukul 22.30 WIB korban mengeluh badannya sakit seperti masuk angin. Oleh IW, Dwi dibelikan obat masuk angin. Namun Dwi tidak sempat meminumnya karena sudah berkeringat dingin.
Saat itu ia sempat meminta kenek untuk mengantarnya ke rumah sakit. Menggunakan truk, Dwi pun diantar ke basecamp sukarelawan Rendan Karangpandan. Di sana, dia dipindahkan ke mobil ambulans untuk dibawa ke puskesmas Karangpandan.
Kasi Humas Polres Karanganyar Iptu Agung Purwoko mengatakan, sesampai di puskesmas, denyut nadi korban sudah tidak ada. “Sekira pukul 23.00 WIB diperiksa oleh perawat puskesmas, korban sudah tidak ada denyut nadinya [meninggal dunia). Di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan,” ujarnya, Rabu (8/12/2021).
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Karanganyar. Sementara itu, keluarga korban yang mengetahui kejadian itu menerima sebagai musibah dan tidak akan menuntut secara hukum dan menolak untuk autopsi terhadap korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Sleman Gelar Geosembada Award untuk Perangkat Daerah Terbaik
Advertisement
Fakta Unik Kota Mawsynram, Tempat Terbasah di Planet Bumi
Advertisement
Berita Populer
- Ghazala Hashmi, Wakil Gubernur Muslim Pertama di Virginia
- 4 SPPG di Bantul Ditutup Buntut Kasus Keracunan
- Trump Marah Besar Usai Partai Republik Kalah di Pilkada AS
- Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum Dilecehkan Saat Blusukan
- Bus Sekolah Rakyat Segera Digunakan untuk Keliling Museum di DIY
- 3 Bansos Cair di Gunungkidul November, Ini Daftar Penerimanya
- Hasil Korea Masters 2025: Ni Kadek Dhinda ke Perempat Final
Advertisement
Advertisement



