Advertisement
Mahasiswa Korban Smackdown Polisi Sempat Dilarikan ke RS karena Kondisi Memburuk
Video demo mahasiswa vs aparat kepolisian saat HUT ke-389 Kabupaten Tangerang viral di media sosial - Twitter/AksiLangsung
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - M, Fariz, 21, mahasiswa korban 'smackdown' polisi saat demonstrasi pada Rabu (13/10/2021), sempat dilarikan ke rumah sakit. Kondisi Fariz memburuk setelah dirinya mengaku badannya terasa sakit semua.
Pada Jumat (15/10/2021), beredar foto Fariz terbaring di rumah sakit.
Advertisement
Dalam foto tersebut, tangan kanannya tampak memegangi lehernya dan tangan kiri diinfus. Fariz mengatakan dirinya sempat mengalami muntah-muntah pada Kamis (13/10/2021) pagi.
Setelah dibantingpada Rabu, Fariz mengaku lehernya tak bisa digerakkan. Ia juga merasa pusing, sampai akhirnya dirawat di rumah sakit.
Fariz dirawat di Rumah Sakit Ciputra Hospital, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang karena kondisinya yang memburuk pada Kamis (14/10/2021).
Di sisi lain, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) memonitor penanganan perkara yang dilakukan anggota Polri itu.
Komisioner Komnas HAM Amiruddin mengatakan, akan mengawal penegakan hukum menyusul penganiayaan yang dilakukan anggota Polri pada Hari Ulang Tahun Pemerintah Kabupaten Tangerang ke-389 di Tigaraksa itu.
"Jika dilihat dari video itu tindakan seorang anggota polisi membanting seseorang yang dalam penguasaannya adalah tindakan tidak patut," kata Amirudin, dikutip dari Tempo.
Ia meminta agar Kapolda Banten dan atau Kapolres Tangerang harus menindak anggotanya yang membanting mahasiswa itu sesuai hukum.
Sebelumnya, oknum polisi berinisial Brigadir NP telah mengatakan permintaan maafnya secara resmi pada Rabu (13/10/2021) malam.
"Saya meminta maaf kepada Mas Fariz atas perbuatan saya dan saya siap bertanggung jawab atas perbuatan saya," ujar Brigadir NP.
Brigadir NP dan Fariz kemudian berjabat tangan dan berpelukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
SMAN 1 Tanjungsari Juara Liga Pelajar Gunungkidul 2025
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Pasar Wiguna Kaping C Tutup 2025 dengan Wana Kelana Anak
- Ratusan Personel Amankan Laga Arema FC Vs Madura United
- Forum Anak Wirama Kampanyekan Pagar Diri Cegah Pergaulan Berisiko
- Gagal di SEA Games, Cahya Supriadi Fokus Bangkit Bersama PSIM Jogja
- Mediasi, Atalia Praratya dan Ridwan Kamil Sepakati Perceraian
- Kejari Sleman Dalami Peran Pihak Lain di Kasus Dana Hibah Pariwisata
- Kantor SAR Jogja Fokus Amankan Pantai Parangtritis Saat Nataru
Advertisement
Advertisement



