Advertisement
Penangkapan Nurhadi Bisa Jadi Momentum Bersih-Bersih di MA

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengatakan tertangkapnya mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi dan menantunya Rezky Herbiono pada Senin (1/6/2020) oleh KPK bisa menjadi momentum bersih-bersih di tubuh MA.
Dia mengatakan hal itu juga didukung dengan terpilihnya Ketua MA yang baru saja dilantik yakni Syarifuddin. "Ini saatnya sebenernya kita punya pimpinan MA yang baru, Pak Syarifuddin. Pak Syarifuddin ini sebenarnya, kalau beliau mau ini adalah momentum untuk melakukan bersih-bersih," ujarnya, Jumat (5/6/2020).
Advertisement
Bambang mengatakan momentum bersih-bersih harus dilakukan di tubuh MA. Hal ini lantaran Nurhadi diduga punya jaringan yang kuat di MA. Pasalnya, korupsi tidak mungkin dilakukan hanya sendiri.
"Karena apa? Lagi-lagi saya mau mengatakan ternyata Pak Nurhadi itu menurut saya punya jaringan yang cukup kuat karena korupsi tidak mungkin dilakukan sendiri ada tiga levelnya," jelasnya.
Bambang menduga Nurhadi punya pembawa pesan alias messenger yang sebagiannya pasti ada didalam sistem di MA. Pihak tersebut, lanjut dia, tidak mungkin ada diluar MA.
Sekjen MA adalah pintu masuk bertemunya hampir seluruh kepentingan dan kekuatan kekuasaan yang ada di Indonesia.
"Kalau dia mau berkomunikasi dengan MA maka pintu masuknya adalah Sekjen MA, jadi Sekjen MA itu pada saat itu makanya disebut sebagai the dark princess of unjustice karena dia bisa mengelola seluruh proses pertemuan tadi dan transaksi diduga dimulai dari titik ini," ungkapnya.
Untuk itu, Bambang meminta agar KPK bersama penegak hukum lain bisa membongkar kasus Nurhadi lebih jauh lagi.
"Karena dari titik itulah kemudian kasus ini bisa di profil jauh lebih besar lagi ini juga menarik," katanya.
Tidak hanya itu, dia mengatakan, Sekjen MA berpotensi menjadi pintu masuk untuk berkomunikasi dengan hampir seluruh pencari keadilan.
"Bahkan diduga Sekjen MA juga punya kemampuan dan kepentingan untuk memastikan siapa calon hakim agung yang harusnya lulus di MA," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement

Jadwal SIM Keliling Kota Jogja Selasa 16 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo di Semarang Sedang Diinvestigasi
- 7 Jenazah Korban Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Dimakamkan di Jember
- Daftar 10 Negara yang Menolak Palestina Merdeka
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- Polisi Peru Tangkap Komplotan Pembunuh Diplomat Indonesia Zetro Purba
- Wasekjen PDIP Yoseph Aryo Dipanggil KPK Sebagai Saksi Kasus DJKA
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement