Advertisement

Presiden Prabowo Subianto Panggil Menteri, Bahas Persiapan Sekolah Rakyat

Newswire
Senin, 24 Maret 2025 - 18:47 WIB
Sunartono
Presiden Prabowo Subianto Panggil Menteri, Bahas Persiapan Sekolah Rakyat Presiden Prabowo Subianto. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/3/2025). Pertemuan itu untuk membahas persiapan Sekolah Rakyat tahap pertama dan rencana pembangunan di setiap kabupaten.

Sejumlah menteri, seperti Menko bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Kepala Badan Pusat Statistik Amalia Adininggar

Advertisement

"Warga negara memiliki hak untuk mendapatkan pelajaran yang lebih baik, sehingga di kantong-kantong yang membutuhkan setiap kabupaten rencananya ada," kata Menko PM Muhaimin Iskandar dalam wawancara cegat di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

BACA JUGA: Mensos Targetkan Sekolah Rakyat Dibuka Saat Tahun Ajaran Baru 2025/2026

Muhaimin atau akrab disapa Gus Imin menjelaskan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat akan menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah yang nantinya akan menyediakan lahan maupun bangunan untuk direnovasi menjadi Sekolah Rakyat.

Mendagri Tito Karnavian mengatakan para kepala daerah juga telah mengajukan lokasi untuk dijadikan Sekolah Rakyat.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan bahwa sejumlah hal yang akan dilaporkan pada Presiden Prabowo, yakni kesiapan sarana dan prasarana, hingga rekrutmen guru dan siswa.

Saifullah mengatakan bahwa usulan dari pemerintah provinsi, kabupaten dan kota terus meningkat dan hingga kini terdapat lebih dari 200 sekolah.

"Baik itu berupa bangunan, maupun berupa lahan kosong. Yang sekarang terus kita assesment dari semua yang sudah kita catat, itu ada 53 [sekolah] yang siap ya. Yang sebagian besar memang asetnya Kementerian Sosial," kata Saifullah.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna pada Jumat (21/3), Presiden Prabowo Subianto mengumumkan rencana pembangunan 200 sekolah rakyat berasrama pada tahun 2025 yang diperuntukkan jenjang SD, SMP, dan SMA dengan fokus utama membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu.

BACA JUGA: Banguntapan dan Sewon Bantul Dibidik Jadi Tempat Program Sekolah Rakyat

Prabowo menambahkan bahwa sebanyak 53 sekolah diantaranya akan segera diresmikan dalam tiga bulan ke depan. Kepala Negara mengatakan Kementerian Sosial telah memiliki gedung dan lahan yang siap digunakan sehingga hanya memerlukan renovasi kecil. Sementara itu, 147 sekolah sisanya akan menyusul dalam waktu dekat.

Presiden menargetkan pembangunan 200 sekolah rakyat setiap tahun sehingga dalam lima tahun ke depan, setiap kabupaten di Indonesia akan memiliki minimal satu sekolah rakyat berasrama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Bupati Harda Cek Kondisi Jalan Rusak dan LPJU Sleman, Pastikan Perbaikan Selesai Sebelum Idulfitri

Sleman
| Rabu, 26 Maret 2025, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya

Wisata
| Sabtu, 22 Maret 2025, 16:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement