Advertisement
Ekonom: Pembagian Dividen Tinggi oleh Himbara Berdampak Positif bagi Danantara

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ekonom Keuangan dan Praktisi Pasar Modal Hans Kwee menyampaikan pembagian dividen dengan nilai yang tinggi oleh Himpunan Bank Milik Negara (Himbra) akan memberikan dampak positif bagi Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).
BPI Danantara telah mendapatkan sentimen positif pasca resmi terbentuknya susunan pengurus, yang diisi oleh tokoh- tokoh domestik dan global yang berpengalaman pada sektor keuangan, investasi dan pengelolaan dana.
Advertisement
“Saat ini respon pasar positif, karena dividen tinggi dan tokoh- tokoh yang diumumkan memimpin Danantara dapat dipercaya,” ujar Hans kepada Antara di Jakarta, Selasa (25/3/2025).
BACA JUGA: Danantara Umumkan Struktur Kepengurusan Lengkap, Ini Daftarnya
Hans menyebut, pembayaran dividen bagi investor merupakan langkah yang bagus, apabila perusahaan tersebut telah mengalokasikan dana pencadangan dan dana untuk ekspansi tahun depan.
“Kalau sudah mengalokasikan pencadangan dan ekspansi tahun depan, maka pembayaran dividen bagus untuk investor,” ujar Hans.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyepakati pembagian dividen sebesar Rp51,73 triliun atau 86,02 persen dari laba bersih tahun buku 2024, sebagaimana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (24/03).
Dividen Pay out Ratio (DPR) BBRI tahun buku 2024 merupakan yang tertinggi dibandingkan DPR perseroan dalam lima tahun terakhir.
Adapun PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp43,5 triliun atau 78 persen dari laba bersih tahun buku 2024, sebagaimana RUPST pada Selasa (25/03). Besaran DPR BMRI itu merupakan yang tertinggi dibandingkan DPR perseroan dalam lima tahun terakhir yang selalu di kisaran 60 persen.
Pemerintah telah melakukan pengalihan saham seri B milik BBRI dan BMRI dengan skema inbreng dari Negara Republik Indonesia (RI) ke PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI yang merupakan perusahaan holding operasional BPI Danantara.
Adapun, saham seri B milik BMRI yang dialihkan sebanyak 48.533.333.333 lembar saham atau 52,00 persen, dan saham seri B milik BBRI sebanyak 80.610.976.875 lembar saham atau 53,19 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 15 RT dan Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir, Ini Lokasinya
- Pengusaha Apresiasi Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Penanganan Premanisme
- Profil Eddie Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Wafat di Usia 93 Tahun
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
Advertisement

Pembebasan Lahan Tol Jogja Solo Trihanggo-Junction Masih Tersisa Tiga Persen
Advertisement

Destinasi Kepulauan Seribu Ramai Dikunjungi Wisatawan, Ini Tarif Penyeberangannya
Advertisement
Berita Populer
- Potensi Transaksi Narkoba di Indonesia Capai Rp524 Triliun Per Tahun
- Mantan Presiden Duterte Ditahan ICC Justru Terpilih Jadi Wali Kota Davao
- 4 Korban Longsor Samarinda Berhasil Ditemukan
- Investigasi Kasus Ledakan Amunisi Tewaskan 13 Orang Sempat Dihentikan, Hari Ini Dilanjutkan Kembali
- UMKM Kayu hingga Jamu Premium Mampu Menggerakkan Ekonomi Desa
- Menteri Pigai Minta Seluruh Karyawan Kemenham Jadi Pembela HAM
- Jadwal Pemberangkatan Jenazah Prajurit TNI Korban Ledakan Amunisi: Kolonel Antonius Hermawan Diberangkatkan ke Jogja Pukul 12.45 WIB
Advertisement