Militer Rusia Gelar Latihan Bersama TNI AL, Sergei Tolchenov: Ini Kerja Sama Sudah Puluhan Tahun
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov mengatakan latihan militer bersama angkatan laut (AL) antara Indonesia dan Rusia merupakan kelanjutan kerja sama kedua negara.
“Jadi, kami hanya melanjutkan kerja sama yang dimulai puluhan tahun lalu,” kata Tolchenov di Jakarta pada Senin malam (4/11), ketika ditanya soal keikutsertaan AL Rusia dalam Latihan Bersama (Latma) Orruda 2024.
Advertisement
Pada Senin (4/11), dia membuka upacara latihan maritim tersebut di Surabaya, Jawa Timur. AL Rusia tiba di Surabaya pada Minggu (3/11) dengan tiga kapal fregat dan satu kapal tanker. Mereka akan berpartisipasi dalam latihan militer pada 6-7 November di Laut Jawa.
Tolchenov berharap pada Februari tahun depan, AL Rusia dapat berpartisipasi dalam latihan maritim internasional Multilateral Naval Exercise Komodo 2025 di Bali.
Dalam Latma Orruda 2024, TNI AL mengerahkan dua kapal perang: KRI I Gusti Ngurah Rai-368 dan KRI Frans Kaisiepo-368.
Latihan pertama antara TNI AL dan AL Rusia yang digelar di perairan Surabaya itu merupakan tindak lanjut pertemuan kedua pihak dalam Navy-to-Navy Talk 2018. Latma Orruda 2024 terdiri atas dua fase: fase pangkalan (harbour phase) dan fase laut (sea phase)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK Melacak Aliran Uang Korupsi Pembangunan Jalur Kereta Api ke Pejabat BPK
- Menteri Komdigi Setuju Pelajaran Coding Masuk ke Kurikulum Sekolah
- Empat Santri di Sukabumi Meninggal Dunia Tertimbun Tanggul Kolam yang Roboh
- Viral Suami Bacok Istri di Blitar, Pelaku Ditangkap
- Seorang Nenek Ditipu Rp500 Juta dengan Modus Ritual Mengusir Setan
Advertisement
Sudah Diaspal, Jalur Alternatif Menuju Klaten di Perbatasan Sleman-Gunungkidul Kembali Dibuka
Advertisement
Yogyakarta Marriott Hotel Ajak Tamu Nikmati Keajaiban Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
Advertisement
Berita Populer
- Lima Juta Pekerja Migran Ilegal Indonesia Masih Bekerja di Luar Negeri
- KPK Melacak Aliran Uang Korupsi Pembangunan Jalur Kereta Api ke Pejabat BPK
- Plt Ketum PPP Mardiono Siap Menerima Amanah Muktamar untuk Memimpin Partai
- YLKI Tolak Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Ini Alasannya
- Mengubah Persepsi tentang Khitan menjadi Momen Positif dan Berkesan
- Pemilik Ribuan Website Judi Online Ditangkap, Terafiliasi dengan Pegawai Komdigi
- Donald Trump Dikabarkan Akan Menekan Iran Agar Mau Berunding Terkait Nuklir
Advertisement
Advertisement