Advertisement
Rusia Kutuk Keras Operasi Darat Israel ke Lebanon
Serangan udara Israel di Lebanon telah memicu migrasi massal ribuan orang yang melarikan diri ke Suriah, sebuah negara yang sudah hancur akibat bertahun-tahun konflik. Antara - Anadolu\\r\\n\\r\\n
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Luar Negeri Rusia mengutuk keras operasi darat Israel di Lebanon. Rusia juga mendesak Israel menghentikan serangan tersebut.
"Rusia mengutuk keras serangan terhadap Lebanon dan meminta otoritas Israel untuk segera menghentikan permusuhan serta menarik pasukan dari wilayah Lebanon,” kata Kemlu Rusia dalam sebuah pernyataan dikutip Rabu (2/10/2024).
Advertisement
Rusia juga mendesak Israel untuk sungguh-sungguh berupaya mencari cara damai dalam penyelesaian konflik Timur Tengah.
BACA JUGA: Krisis Timur Tengah, Indonesia Desak DK PBB Ambil Keputusan dan Semua Pihak Menahan Diri
Menyoroti “sifat gabungan” dari invasi Israel yang melibatkan semua cabang angkatan bersenjatanya, Rusia memperkirakan jumlah korban akan terus bertambah.
Lebih lanjut dikatakan bahwa serangan tersebut akan menyebabkan eskalasi kekerasan yang semakin besar di Timur Tengah.
"Kami menyatakan solidaritas dengan para pemimpin dan rakyat Lebanon yang bersahabat, yang telah menjadi sasaran agresi bersenjata. Kami dengan tulus menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan teman-teman para korban," kata Kemlu Rusia.
Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke Lebanon sejak 23 September lalu, untuk menargetkan kelompok Hizbullah.
Serangan itu menewaskan lebih dari 1.000 korban dan melukai sedikitnya 2.900 orang, menurut Kementerian Kesehatan Lebanon.
Beberapa pemimpin Hizbullah tewas akibat serangan Israel, termasuk sekretaris jenderal Hizbullah, Hassan Nasrallah..
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
371 Ribu Kendaraan Masuk DIY hingga Hari Keempat Operasi Lilin
Advertisement
9 Desa Wisata Pilihan untuk Liburan Akhir Tahun di Indonesia
Advertisement
Berita Populer
- Wali Kota Yogyakarta dan BAZNAS Antar Bantuan ke Sumatera
- Mercedes-Benz Bayar US$149,6 Juta Akhiri Kasus Emisi
- Peringkat FIFA: Indonesia Tetap di Posisi 122, Thailand Teratas
- Mitsubishi Pajero 2026 Muncul, Siap Tantang Land Cruiser
- John Herdman Tolak Honduras, Media Sebut PSSI Beri Tawaran Besar
- Atlet Thailand Kecewa, Bonus Medali SEA Games Dipangkas 40 Persen
- BMKG Peringatkan Gelombang Laut hingga 4 Meter
Advertisement
Advertisement



