Advertisement

Donald Trump Dikabarkan Akan Menekan Iran Agar Mau Berunding Terkait Nuklir

Newswire
Minggu, 17 November 2024 - 01:57 WIB
Sunartono
Donald Trump Dikabarkan Akan Menekan Iran Agar Mau Berunding Terkait Nuklir Ilustrasi pemanfaatan nuklir. Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump dan timnya dilaporkan tengah merencanakan penerapan tekanan ekonomi maksimum kepada Iran demi memaksanya kembali ke meja perundingan untuk membahas kesepakatan nuklir baru.

Sebagaimana diwartakan Financial Times, mengutip sumber terkait, tekanan ekonomi tersebut diarahkan untuk menguras habis pendapatan komoditas perminyakan Iran.

Advertisement

Dengan habisnya pendapatan tersebut, Iran tak akan lagi bisa menyalurkan dana baik untuk proksi-proksinya di kawasan maupun mengembangkan senjata nuklir serta berupaya memengaruhi politik kawasan, sebut suratkabar itu.

Pada 2015, Iran beserta Inggris, Jerman, China, Rusia, Amerika Serikat, Prancis, dan Uni Eropa meneken Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), atau dikenal sebagai kesepakatan nuklir Iran. Kesepakatan ini bertujuan membatasi program pengembangan nuklir di negara tersebut sebagai imbal balik atas pencabutan sanksi terhadap Teheran.

Namun, di bawah Presiden Donald Trump, AS menarik diri dari kesepakatan tersebut dan justru kembali menjatuhkan sanksi kepada Iran pada 2018. Hal tersebut memicu mungkirnya Iran dari kewajibannya melaksanakan isi kesepakatan. Sebelumnya, Juru Bicara Badan Energi Atom Iran Behrouz Kamalvandi menyatakan bahwa Teheran siap kembali ke kesepakatan nuklir tersebut, namun ia turut menegaskan pentingnya negosiasi yang serius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Anggota Kepolisian Polda DIY Terlibat Laka Lantas hingga Meninggal di Jalan Baru Gading Gunungkidul

Gunungkidul
| Selasa, 01 April 2025, 22:37 WIB

Advertisement

alt

Dusun Mlangi dan Jejak Islam di Jogja

Wisata
| Minggu, 23 Maret 2025, 22:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement