Advertisement
Survei LSI: Prabowo Unggul 11,3% dari Ganjar secara Head to Head
Ganjar Pranowo dan Pabowo Subianto - ilustrasi - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto unggul cukup jauh dari Ganjar Pranowo. Survei itu merupakan simulasi head to head atau satu lawan satu pemilihan presiden.
Dalam simulasi itu, responden ditanya siapa yang akan dipilih apabila pemilihan presiden diikuti oleh Prabowo dan Ganjar.
Advertisement
Hasilnya, Prabowo mendapat 45,7% suara sementara Ganjar 34,4% suara. Artinya Prabowo unggul hingga 11,3% dari Ganjar.
Menurut Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, selisih 11,3% ini merupakan cukup signifikan dibanding survei LSI Agustus lalu, yang mana Prabowo ungguli Ganjar hanya di kisaran 5%.
Dia menerangkan, ada pola perpindahan dari tiga nama kandidat menjadi dua kandidat capres, terutama apabila memasuki putaran dua. “Kalau yang bertarung Prabowo Subianto vs Ganjar Pranowo yaitu lebih banyak basis Ganjar pindah ke Prabowo 51,5 persen sementara yang pindah ke Anies 14,2 persen. Belum menentukan pilihan 34,4 persen,” jelas Djayadi dalam keterangannya, Jumat (6/10/2023).
BACA JUGA: Hasil Survei: Perilaku Pemilih Kaum Muda Idealis
Sementara itu, dalam head to head antara Prabowo melawan Anies Baswedan semakin tampak selisihnya. Prabowo mendapat 50,2% suara sementara Anies hanya 26%. Prabowo unggul 24,2% dari Anies.
Sedangkan jika head to head Ganjar melawan Anies maka si mantan gubernur Jawa Tengah mendapatkan 47,6 persen suara sementara si mantan gubernur DKI Jakarta memperoleh 33,1% suara. Ganjar unggul 14,4% dari Anies.
Lebih lanjut, dalam simulasi tiga nama tertutup, Prabowo yang ada di peringkat teratas (34%), diikuti Ganjar (30,4%), dan Anies (22%). Sementara, ada 13,6% responden yang tidak tahu atau tak jawab.
Survei LSI ini diselenggarakan pada 18–20 September 2023 dengan jumlah 1206 responden yang tersebar di seluruh Indonesia. Wawancara responden lewat telepon dan dipilih menggunakan teknik random digit dialing, dengan margin of error kurang lebih 2,9%.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
- Anak Muda China Viral Pelihara Jamur dari Teh Kemasan
- FBI Ungkap Penipuan AI Deepfake Berkedok Penculikan
- Jack Miller Puji Mesin V4 Yamaha untuk MotoGP 2026
- SEA Games 2025 Berakhir di Bangkok, Malaysia Siap 2027
- Prediksi PSM vs Malut United: Misi Juku Eja Hadang Laju Tamu
- Wisatawan Jogja Diimbau Parkir Resmi Hindari Tarif Nuthuk
- Pendapatan ChatGPT Mobile Tembus Rp50 Triliun
Advertisement
Advertisement




