Advertisement
CPNS Bakamla Meninggal Dunia Saat Tempuh Pendidikan CGBT

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI, Muhammad Ary Adithya Hasibuan, meninggal saat menempuh pendidikan Coast Guard Basic Training (CGBT).
Kepala Bakamla RI, Laksdya TNI Aan Kurnia, menyampaikan bahwa penyebab meninggalnya salah satu personel Bakamla RI saat menempuh pendidikan CGBT karena gagal hati akut.
Advertisement
“Hasil diagnosis dokter Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut [RSPAL], Ary meninggal karena acute liver failure atau gagal hati akut,” kata Aan dikutip dari Antara, Selasa (20/9/2022).
Ia menyampaikan ucapan belasungkawa dari seluruh keluarga besar Bakamla RI atas meninggalnya Ary, sapaan akrab Muhammad Ary Adithya Hasibuan.
“Saya selaku Kepala Bakamla RI, mewakili seluruh keluarga besar Bakamla RI menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ary,” ucapnya.
Aan menjelaskan bahwa CGBT merupakan pendidikan dasar yang harus dilalui seluruh personel Bakamla yang baru bergabung dan dinyatakan lulus menempuh rangkaian tes penerimaan.
Meskipun begitu, dia menekankan bahwa CGBT bukanlah pelatihan militer melainkan pelatihan yang bernuansa bela negara dan disesuaikan dengan porsi tugas pokok serta fungsi (tupoksi) Bakamla RI.
Ary bergabung dan menempuh CGBT di Sidoarjo, Jawa Timur bersama rekan seangkatannya. Sebelum berangkat menempuh pelatihan, menurutnya, Ary telah melalui serangkaian tes kesehatan yang menjadi syarat wajib sebelum personel Bakamla mengikut CGBT.
“Hasil tes menyatakan Ary memiliki riwayat penyakit dan membutuhkan perhatian khusus. Meskipun demikian, Ary tetap menempuh CGBT dengan intensitas latihan yang lebih ringan dari rekan sejawatnya,” ujar Aan.
Kondisi kesehatan Ary mulai bermasalah saat ia mengikuti lari sore dengan rekan seangkatannya sehingga dia segera dibawa ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, ia mendapatkan penanganan medis.
Namun setelah dirawat, kondisi Ary semakin menurun dan meninggal malam hari dengan diagnosis gagal hati akut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perbaikan Data Berguna dalam Pengentasan Kemiskinan di Indonesia
- Erick Thohir Berkomitmen Jaga Wisata dan Spiritual Borobudur
- 3 Bocah SD di Trenggalek Tewas Tenggelam saat Berenang di Kolam Dewasa
- Khidmat, Ribuan Umat Buddha Ikuti Ritual Waisak di Candi Sewu Klaten
- Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Waisak dan Puji Ritual Thudong
Advertisement

Polisi Jaga Ketat Sepanjang Jalan Tamansiswa Jogja Pasca Tawuran
Advertisement

Bukan Laut Mati, Ternyata Perairan Paling Asin di Bumi Ada di Kolam Ini
Advertisement
Berita Populer
- Anies Belum Berencana Umumkan Cawapres dalam Waktu dekat
- Kapal Wisata Tenggelam di Kepulauan Seribu, 55 Penumpang Selamat
- Garuda Indonesia Tunda Penerbangan Haji, Ini Kronologinya
- Pengelola Candi Borobudur Jamin Umat Budha Beribadah Khusyuk di Waisak
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Turun, Termurah Rp554.000
- Umat Buddha Berjalan dari Candi Mendut ke Borobudur Jelang Waisak
- Hartono Bersaudara Jadi Orang Terkaya di Indonesia
Advertisement
Advertisement