Advertisement
Gerindra-PKB Berani Koalisi Cepat, Ini Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Sekretaris Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkap alasan partainya berani membentuk koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara dini karena kesamaan visi-misi dan basis pendukung.
“Kenapa Gerindra dan PKB cepat bekerja sama, karena kedua partai ini punya misi dan cara pandang yang sama," ungkap Muzani dalam rilis tertulis, Jumat (19/8/2022).
Advertisement
Menurut Muzani, koalisi antarpartai dibentuk enam bulan sebelum pemilu atau pilpres. Namun, Gerinda-PKB berani membentuk koalisi dua tahun sebelum pilpres untuk menunjukkan kesiapan kedua partai.
Apalagi, klaim Muzani, Gerindra dan PKB dapat dukungan dari dari kelompok yang sama, yaitu masyarakat kecil.
"Keduanya memiliki basis dukungan dari orang-orang kecil, kaum duafa, rakyat miskin yang membutuhkan kekuatan politik karena itu koalisi Gerindra PKB cepat menemukan fotmatnya," jelas Wakil Ketua MPR ini.
BACA JUGA: Mahfud MD Klarifikasi soal “Menjijikkan” di Kasus Pembunuhan Brigadir J
Muzani juga sudah memerintahkan seluruh jajaran pengurusan Gerindra akan melibatkan PKB dalam setiap kegiatan. Dengan begitu, lanjutnya, masyarakat akan lebih percaya koalisi Gerindra-PKB dibentuk untuk kepentingan rakyat.
“Supaya kita bisa memberi pesan kepada rakyat bahwa koalisi ini untuk rakyat, untuk kesejahteraan, serta untuk menuju pemilu yang riang gembira dan penuh kesenangan menyambut koalisi antara Prabowo dan Muhaimin," urainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement