Advertisement
Laporan 8 Fraksi Terkait Interpelasi Formula E Berproses di BK DPRD DKI
Gedung DPRD DKI Jakarta di Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Laporan 8 fraksi partai di lembaga legislatif Ibu Kota terkait dengan penyelenggaraan rapat interpelasi ajang Formula E pada pekan lalu masih berproses di Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta.
Wakil Ketua DPRD DKI dari fraksi PKS Abdurrahman Suhaimi mengatakan, tindak lanjut dari laporan tersebut bergantung pada rapat tindak lanjut yang akan diselenggarakan di BK setelah dilakukan proses klarifikasi.
Advertisement
"Laporan diklarifikasi. Kemudian ada rapat-rapat di BK yang menindaklanjuti laporan tersebut. Dan itu tergantung kepada rapat di BK itu sendiri," ujar Suhaimi kepada wartawan di gedung DPRD DKI, Senin (4/10/2021).
Dia memastikan pembahasan laporan tersebut akan berlangsung transparan. Setelah menyelesaikan pembahasan, sambungnya, laporan akan diserahkan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta.
Adapun, laporan diserahkan oleh 8 fraksi yang menolak hak interpelasi penyelenggaraan ajang Formula E di DKI Jakarta: Golkar, PKS, PKB, PPP, Nasdem, Gerindra, PAN, dan Demokrat.
Terkait dengan hal tersebut, sebanyak 4 wakil ketua dan 7 ketua fraksi melaporkan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi ke Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI Jakarta seusai rapat paripurna ditunda pada 28 September 2021.
Selain itu, dia memastikan pembahasan laporan tersebut akan berlangsung transparan.
Setelah menyelesaikan pembahasan, sambungnya, laporan akan diserahkan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
- Kim Jong Un Dorong Produksi Rudal dan Amunisi Korut Diperkuat
Advertisement
Kunjungan Wisata DIY Merata, Hotel Masih Padat di Jogja dan Sleman
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Musim Dingin Ekstrem Gaza Tewaskan 15 Orang, Tiga Bayi
- Struktur Baru Pemkab Gunungkidul Resmi Berlaku Januari 2026
- Kamera AI di Yunani Deteksi 1.000 Pelanggaran dalam 4 Hari
- Kloning Suara hingga Chatbot, Ekstremis Gunakan AI Sebar Ideologi
- Wisatawan Membludak, Personel Satlinmas Pantai DIY Kurang
- Mesin Lima Silinder MV Agusta Lebih Buas dari Ducati V4
- Libur Nataru, Kunjungan Gembira Loka Zoo Tembus 10.000 Orang per Hari
Advertisement
Advertisement



