Advertisement
PPKM Berakhir, Epidemiolog: Covid-19 Nasional Belum Terkendali
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Terjadi tren penurunan pasien Covid-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir.
Seperti diketahui, pada hari ini, Senin (20/9/2021), Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) periode 14-20 September berakhir pada hari ini, Senin (20/19/2021).
Advertisement
Epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman mengingatkan, agar angka penurunan tersebut jangan dinilai representasi angka kasus Covid-19 di semua daerah.
Dia pun menyarankan agar pelonggaran PPKM dilakukan secara graduasi.
“Adanya perbaikan data itu kita lihat secara nasional, tapi harus disikapi kritis di level daerah kabupaten/kota. Misal dibandingkan Australia, kita lebih rendah test positivity rate atau mendekati. Ini data nasional tidak bisa menggambarkan secara keseluruhan karena kita negara kepulauan, bukan daratan,” ujar Dicky saat dihubungi, Senin (20/9/2021)
Dia menyebut, positivity rate menurun, tapi di tengah testing yang belum memadai.
“Ini jangan sampai terjadi euforia. Tidak bisa diklaim kabar baik seluruh kota atau kabupaten/kota,” jelasnya.
“Positivity rate tinggi dibanding dengan tetangga, kita masih kebobolan. Artinya kita masih di level community transmission, belum berubah. Level 1 dan 2, meski sudah membaik,” kata Dicky.
Menurutnya, 3T (testing, tracing, treatment) di Indonesia masih bermasalah. Oleh karena itu, harus segera diperbaiki. Artinya, masih banyak kasus yang belum terdeteksi. Ini harus menjadi catatan, ucapnya.
Tugas selanjutnya, adalah cakupan vaksinasi yang masih rendah jika dibandingkan negara lain seperti Kamboja.
Dicky menilai Indonesia masih dalam status belum terkendali, karena Indonesia luas, cakupan reproduksi dan tes positivity rate harus turun stabil dalam sebulan terakhir.
“Harus begitu jika melihat Indonesia,” tukasnya.
Menurut catatan Worldometer, jumlah kasus positif infeksi Virus Corona di Indonesia dalam tujuh hari terakhir hingga Minggu (19/9/2021) mencapai 23.252. Jika dibandingkan dengan total tambahan kasus positif dalam sepekan sebelumnya 38.491 kasus.
Artinya, dalam sepekan terakhir terjadi penurunan kasus positif Corona di Indonesia Covid-19 sebesar 40 persen.
Worldometer juga mencatat insiden kasus positif Covid-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir sebanyak 84 per 1 juta penduduk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 14 Proyek Strategis Nasional Disetujui Presiden Jokowi, Ini Daftarnya
- Perangi Mafia Tanah, AHY: Mafia Tanah Hambat Investasi dan Rugikan Rakyat
- Ruang Angkasa Gelap Meski Ada Matahari, Ini Penyebabnya
- Tanggul Sungai Wulan Jebol, Jalan Pantura Demak Lumpuh Total
- Begini Tampilan Kereta Ekonomi "New Generation"
Advertisement
Stok dan Aksi Donor Darah di Wilayah DIY Hari Ini, Selasa 19 Maret 2024
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menaker Bakal Terbitkan Imbauan dan Panduan Pembayaran THR 2024
- Polisi Buru Pelaku Penembakan Massal di Washington DC
- Satpol PP Bogor Bubarkan Kumpulan Pemandu Lagu yang Bukber hingga Larut Malam di Tempat Karaoke
- Vladimir Putin Menang Mutlak di Pilpres Rusia 2024, Berikut Profil 3 Capres Pesaingnya
- Sri Mulyani Laporkan Indikasi Fraud Debitur LPEI Capai Rp2,5 Triliun ke Kejagung
- Jam Kemacetan di Jakarta Bergeser Selama Ramadan
- Sejumlah Menteri dari Sri Mulyani hingga AHY Datangi Istana, Ini yang Dibahas bersama Jokowi
Advertisement
Advertisement