Advertisement
Menkes: Agustus Nanti Akan Masuk Vaksin dari Pfizer

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia masih mengebut vaksinasi Covid-19. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa Vaksin Covid-19 merek Pfizer akan mulai masuk ke Indonesia pada Agustus 2021 mendatang.
Budi menyebut dua bulan ke depan Indonesia akan kedatangan banyak vaksin, mulai dari merek AstraZeneca hingga Pfizer.
Advertisement
"Bulan Agustus nanti akan masuk dari Pfizer, sehingga jumlah vaksin yang masuk di semester kedua tahun ini akan menjadi semakin banyak," kata Budi dalam jumpa pers virtual, Rabu (30/6/2021).
Baca juga: Semua Kabupaten/Kota di DIY Zona Merah Covid, Kecuali Kulonprogo
Hari ini saja, Indonesia kembali 14 juta kedatangan bahan baku vaksin Covid-19 merek CoronaVac buatan Sinovac Biotech, China, ini merupakan kedatangan vaksin tahap ke-18.
"Sehingga total bahan baku vaksin dari sinovac yang sudah datang di kita adalah 105 juta dosis vaksin," sambungnya.
Nantinya, bulk vaksin ini akan diolah oleh Bio Farma dan kemungkinan siap dipakai pada awal Agustus 2021.
Baca juga: Jokowi Targetkan 2 Juta Dosis Vaksin per Hari saat Agustus
Budi meminta, seluruh masyarakat untuk turut mendukung program vaksinasi ini dengan segera divaksin jika sudah mendapat kesempatannya, demi mencapai kekebalan kelompok untuk mengatasi pandemi.
Dia juga menegaskan bahwa vaksin bukan senjata utama melawan Covid-19, protokol kesehatan tetap harus dijalankan dengan ketat.
Dengan demikian, total vaksin sudah diterima Indonesia sebanyak 118.728.400. Rinciannya yakni, 3 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk jadi, 105 juta dosis vaksin Sinovac dalam bentuk bulk, 8.288.000 dosis vaksin Astrazeneca dalam bentuk jadi, dan 2 juta dosis vaksin Shinoparm dalam bentuk jadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement