Advertisement
Puan ke Kepala Daerah: Jangan Tutupi Status Covid-19 di Wilayah!

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Ketua DPR Puan Maharani meminta semua kepala daerah terbuka mengenai status Covid-19 di daerahnya karena akan bermanfaat untuk menentukan langkah pengendalian Covid-19 di setiap wilayah.
“Jangan nutup-nutupi status Covid-19 di wilayahnya. Kalau [zona] merah ya bilang merah, jangan seolah-olah sehat, justru itu yang harus kita atasi, karena implikasinya akan membahayakan seluruh warga” kata Puan, di Jakarta, Jumat (28/5/2021).
Advertisement
Politisi PDI Perjuangan itu berharap seluruh level pemerintahan memahami hal ini karena pengendalian dan penanganan Covid-19 harus dilakukan bersama-sama.
Pemerintah daerah harus segera menentukan langkah penanganan dan koordinasi dengan pihak terkait jika wilayahnya masuk dalam zona merah Covid-19.
Sejalan dengan itu, Puan juga mengimbau agar pemerintah daerah berhati-hati memberlakukan kebijakan peningkatan perekonomian yang menimbulkan potensi besar terjadinya penularan Covid-19. Dia menegaskan bahwa kesehatan dan keselamatan menjadi hal utama yang harus dijaga.
Baca juga: Ada 39 Aduan THR Tak Terbayarkan di Sleman
“Ekonomi penting, tapi keselamatan warga yang utama. Jadi harus sabar,” ungkap mantan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan tersebut.
Puan menyatakan dirinya akan terus mendorong pemerintah pusat untuk mempercepat vaksinasi hingga tercapai kekebalan komunal (herd imunity).
“Saya minta kepala daerah sinergi dengan pemerintah pusat. Tidak mungkin kita jalan sendiri-sendiri,” ungkapnya.
Semua usaha pengendalian Covid-19, kata Puan, akan lebih efektif jika mendapat dukungan dari masyarakat. Karena itu dia minta masyarakat untuk saling mengingatkan pentingnya disiplin menjalankan protokol kesehatan walau sudah divaksinasi.
“Sekarang bepergian harus PCR atau antigen, tapi harus tetap patuhi protokol kesehatan, pakai masker, supaya efektif pencegahannya,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Siaran Pers/Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Pemkab Gunungkidul: Pembangunan Jalan Bantu Mengentaskan Kemiskinan
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kampanye Hari Ini, Ganjar ke Kalimantan Timur
- Empat Anak Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Ayah Mereka Diduga Pelaku KDRT
- Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian 4 Anak di Jakarta Selatan
- Penumpang Pesawat Pelita Air Bercanda soal Ancaman Bom Terancam Penjara Satu Tahun
- 29 Desa di Jateng Jadi Percontohan Desa Anti Korupsi
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
- Kurang 24 Jam, Sedikitnya 100 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel
Advertisement
Advertisement