Advertisement
Balas Serangan, Israel Gempur Lebanon

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Israel melancarkan serangan artileri balasan ke Lebanon setelah enam proyektil ditembakkan dari Lebanon ke arah Israel utara pada Senin (17/5/2021).
Militer Israel mengatakan, serangannya itu ditujukan ke lokasi-lokasi peluncuran proyektil di Lebanon.
Advertisement
Seorang sumber di bidang keamanan Lebanon mengatakan, peluru terdengar ditembakkan dari Lebanon selatan dan upaya sedang dilakukan untuk mengetahui lokasi tersebut.
Sumber itu menyebut, ada sekitar 22 peluru yang ditembakkan artileri Israel ke wilayah Lebanon.
Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon (UNIFIL) mengatakan pihaknya telah mendeteksi tembakan roket dari sekitar Rashaya Al Foukhar di Lebanon selatan.
"Kepala UNIFIL segera melakukan kontak dengan mitra-mitra mereka di militer Lebanon serta komando IDF untuk mendesak para pihak agar benar-benar menahan diri untuk mencegah peningkatan ketegangan. IDF sekarang telah menghentikan tembakan," tulis misi tersebut di Twitter.
"Situasi di wilayah itu sekarang tenang."
IDF adalah angkatan bersenjata Israel. Tidak ada laporan tentang korban atau kerusakan.
Serangan artileri itu juga tampaknya tidak menandakan ada medan baru dalam pertempuran Israel dengan kelompok milisi di Jalur Gaza.
Serangan dari Lebanon menyebabkan sirene serangan udara Israel meraung-raung di dekat kibbutz (kompleks permukiman warga Israel) Misgav Am, di sepanjang perbatasan utara Israel dengan Lebanon.
Insiden itu merupakan serangan lintas batas kedua yang terjadi dalam sepekan terakhir ini.
Pada Kamis (13/5/2021), tiga roket diluncurkan dari Lebanon menuju Israel utara namun mendarat di Laut Mediterania. Serangan itu tidak menyebabkan kerusakan atau korban jiwa.
Israel berperang pada 2006 melawan gerilyawan Hizbullah, yang memiliki pengaruh di Lebanon selatan serta akses untuk mendapatkan roket canggih. Sejak itu, perbatasan tersebut lebih tenang.
Kelompok-kelompok kecil Palestina di Lebanon pada masa lali kerap menembaki Israel secara sporadis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ade Armando Ditunjuk Jadi Komisaris Anak Perusahaan PLN
- Investor Menghilang, Pembangunan Kereta gantung ke Gunung Rinjani Batal
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
Advertisement

Audiensi ke DPRD, Satgas PPA Bantul Harapkan Dukungan Penuh
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Lelang Rumah Terpidana TPPU Doni Salmanan Rp3,5 Miliar
- Kemenhub: 31 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Berhasil Diselamatkan
- Kesaksian Penumpang Saat Detik-detik KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam: 3 Menit Setelah Oleng, Kapal Sudah Terbalik
- Pemerintah Targetkan Investasi Rp13.000 Triliun dalam 5 Tahun
- Tim SAR Hadapi Gelombang Tinggi dalam Pencarian Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya
- Presiden Prabowo dan MBS Bahas Pelayanan Haji hingga Kesehatan
- MK Hapus Larangan Pemantau Pemilu Lakukan Kegiatan Pemantauan Selain Pemantau Pemilihan
Advertisement
Advertisement