Advertisement

Bom Gereja Katedral Makassar: PKB: Keji, Tak Manusiawi!

Puput Ady Sukarno
Minggu, 28 Maret 2021 - 17:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Bom Gereja Katedral Makassar: PKB: Keji, Tak Manusiawi! Suasana RS Bhayangkara Makassar, Jl Mallombasang, Makassar yang menampung sejumlah korban bom Gereja Katedral, Minggu (28/3/2021). - Bisnis/Wahyu Susanto\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Faisol Riza menberikan kutukan keras terhadap aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3) 

Faisol menganggap aksi itu telah merobek tenun kebangsaan Indonesia yang selama ini telah terjaga cukup harmonis.

Advertisement

"Perbuatan keji ini di luar perikemanusiaan. Jangan pernah takut dengan aksi-aksi semacam ini karena kalau takut akan memberi ruang bagi teror-teror selanjutnya," ujar Faisol, Minggu, (28/3/2021).

Menurut Faisol, aksi semacam itu harus dilawan dengan bergandengan tangan memperjuangkan toleransi antar umat dan persatuan Nasional.

Faisol juga minta kepolisian dan aparat terkait mengusut tuntas peristiwa tersebut sampai ke akar-akarnya.

"Kami mendesak dan mendukung agar aparat mengusut tuntas insiden ini. Aksi ini telah melukai masyarakat Indonesia yang hidup rukun dan damai," kata Ketua Komisi VI DPR RI tersebut.

Selain terus menumbuhkan kembali kesadaran warga masyarakat untuk peduli terhadap tantangan terorisme, pemerintah harus meningkatkan kerja sama antar lembaga untuk menanggulangi gerakan jaringan teroris ke depan.

"Kerja penumpasan jaringan teroris tak bisa mengandalkan satu lembaga semata. Butuh sinergi antar lembaga agar penindakan dan penumpasan aksi terorisme bisa dilakukan dengan kuat di tanah air," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga

Gunungkidul
| Jum'at, 26 April 2024, 22:07 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement