Advertisement
Gibran Rakabuming Datangi Rumah Megawati Sendirian, Ada Apa?

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menyambangi kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada Kamis sekitar pukul 11.55 WIB.
"Nanti ya," kata Gibran, menjawab pendek saat disapa para wartawan sebelum masuk ke gerbang kediaman Megawati di Jakarta.
Advertisement
Gibran datang sendiri menggunakan mobil Kijang Innova dengan nomor polisi B 1204 RFQ, tak terlihat pengawalan ketat dari iringan kendaraan yang membawa putra presiden ini.
Sementara itu, sebelum kedatangan Gibran, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto telah sampai lebih dulu.
Hasto mengatakan kedatangannya untuk mendampingi Gibran bertemu Megawati.
"Mas Gibran mau silaturahim ke Ibu Megawati, hari ini kami mendampingi beliau, ya namanya silaturahim banyak yang bisa disampaikan," katanya.
Hasto tidak menjelaskan secara spesifik apakah pertemuan tersebut berkaitan dengan rencana Gibran maju Pilkada Surakarta 2020.
Sebelumnya, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini sebagaimana diberitakan pada Sabtu (19/10/2019), menegaskan bahwa dirinya akan berpartisipasi dalam Pilkada Surakarta 2020 melalui jalur partai.
"Saya sudah mendaftar ke PDIP, dan saya tidak pernah sekalipun, dimanapun, serta siapapun bilang, kalau saya akan maju calon Wali Kota Surakarta melalui independen," kata dia.
Walaupun saat ini peluang Gibran untuk maju dari DPC PDIP Surakarta terbilang kecil, lantaran PDIP Kota Surakarta telah sepakat mengajukan pasangan Achmad Purnomo serta Teguh Prakosa pada Pilkada Solo mendatang.
Namun, suami Selvi Ananda itu tak "patah arang". Gibran mengatakan dirinya masih berkesempatan mendaftarkan diri dalam kontestasi politik lokal itu lewat DPD atau DPP PDIP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
Advertisement

Puluhan Warga Gunungkidul Ingin Bekerja di Luar Negeri, Taiwan Jadi Tujuan Favorit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Waspadai Penutupan Selat Hormuz
- Duh! 20 Persen Anak SLTA Putus Sekolah
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Menteri PANRB Tegaskan ASN Tak Boleh WFA, yang Diperbolehkan FWA
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement
Advertisement