Advertisement
Demonstran Naik KRL Sebelum Geruduk DPR

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Ratusan mahasiswa mulai berdatangan di Stasiun Palmerah, Jakarta Barat, untuk bergabung dengan massa lainnya untuk berunjuk rasa menolak sejumlah rancangan undang-undang di depan Gedung DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).
Dilansir Antara, ratusan mahasiswa dari berbagai almamater universitas tiba di kawasan Palmerah menggunakan KRL sekira pukul 14.15 WIB. Mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi seperti Universitas Ibnu Chaldun, Bina Sarana Informatika, Universitas Pakuan, serta Universitas Negeri Jakarta, sempat berkumpul terlebih dahulu di sekitar trotoar Jalan Tentara Pelajar.
Advertisement
Mereka berencana melakukan demonstrasi menolak sejumlah RUU, di antaranya revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi dan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Selain itu, mereka juga mendesak dituntaskannya reformasi serta meminta kepada anggota dewan terpilih agar benar-benar dapat mewakili aspirasi rakyat.
"Kami ingin agar anggota DPR yang baru benar-benar bisa mewakili aspirasi masyarakat," ujar seorang mahasiswa, Sulaiman.
Mahasiswa yang sebelumnya berkumpul di sekitar Stasiun Palmerah, kemudian mulai bergerak menuju Gedung DPR/MPR RI, menyusuri Jalan Tentara Pelajar, kemudian ke Jalan Asia Afrika untuk kemudian bergabung dengan mahasiswa lainnya yang sudah terlebih dahulu bergerak ke depan Gedung Parlemen.
Pada Selasa sebanyak 575 anggota DPR dilantik di Ruang Paripurna, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dengan anggota termuda adalah Hillary Brigitta Lasut berusia 23 tahun. Sedangkan Sabam Sirait menjadi anggota DPD tertua dengan usia 80 tahun.
Pelantikan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri, Wapres keenam Try Sutrisno serta Wapres kesembilan Hamzah Haz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembubaran Kegiatan Ibadah dan Perusaan Rumah Retret di Sukabumi, Kemenag Siapkan Regulasi Rumah Doa
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
Advertisement

Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kapolri Jenderal Sigit Pamer Hasil Panen Raya Jagung 2,5 Juta Ton di HUT Bhayangkara
- Kasasi Harvey Moeis Ditolak Mahkamah Agung, Tetap Dihukum 20 Tahun Penjara
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Prabowo Minta Polri Lanjutkan Tanam Jagung dan Dukung Program MBG
- Buntut Putusan MK Soal Pemilu dan Pilkada, DPR Bantah Ada Perdebatan
- Serapan Anggaran Makan Bergizi Gratis Hanya 7 Persen, Ini Alasan Badan Gizi Nasional
- Pemerintah Akan Gunakan Teknologi AI untuk Pemetaan Potensi Siswa Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement