Advertisement
Kompak dengan Wiranto, Polisi: Langit Riau Biru

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Polisi menganggap kasus kabut asap yang saat ini terjadi di Riau tak seburuk yang dikabarkan.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Inspektur Jenderal Polisi Mohammad Iqbal menjelaskan bahwa kondisi udara di Pekanbaru, Riau tidak seperti yang selama ini dikabarkan oleh media.
Advertisement
Ia menyebut kalau kualitas udara di Riau justru dalam kondisi bersih.
Iqbal menyampaikan hal tersebut saat ikut mendampingi Kapolri Tito Karnavian meninjau langsung ke Riau, beberapa waktu lalu. Menurutnya, kondisi langit di Riau pada siang hari masih bagus.
"Setelah pukul 11.12 semua clear langit biru nampak, artinya tidak seutuhnya benar apa yang disampaikan media," kata Iqbal di Kantor Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/9/2019).
Iqbal juga menyebut masyarakat setempat pun bisa beraktivitas seperti biasanya. Dengan demikian Iqbal mengatakan bahwa kondisi di Pekanbaru, Riau dan sekitarnya tidak bisa dianggap sebagai kondisi darurat.
"Seluruh masyarakat beraktivitas seperti biasa, ya, yang sekolah, yang beribadah berekonomi, bahkan sampai malam keluar di taman-taman banyak (orang) ramai," ujarnya.
Lebih lanjut, Iqbal menerangkan bahwa tim satuan tugas gabungan TNI Polri terus bekerja untuk menuntaskan peristiwa kebakaran hutan dan lahan di Riau. Bahkan kata ia, banyak anggota yang bermalam di sekitar hotspot-hotspot atau titik api guna memaksimalkan tugasnya.
"Satgas TNI Polri terus bekerja melakukan upaya-upaya pemadaman sejak awal dan sampai saat ini, dari top manajer tingkat kapolres, dandim sampai pelaksana banyak yang bermalam di lokasi-lokasi hot spot ya, kita memaksimalkan kinerja itu," tandasnya.
Pernyataan Iqbal serupa dengan apa yang disampaikan Menkopolhukam Wiranto beberapa waktu lalu. Wiranto mengklaim, bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di banyak daerah Indonesia tak separah yang diberitakan media massa.
Ia menuturkan, telah meninjau lokasi karhutla di Riau, Selasa (18/9), bersama rombongan Presiden Joko Widodo. Selama di Riau, Wiranto mengaku masih bisa beraktivitas normal meskipun ada asap akibat karhutla.
"Realitas yang dikabarkan dengan realitas yang ada itu sangat berbeda. Ternyata kemarin waktu kami di Riau, tidak separah yang diberitakan," kata Wiranto di kantor Kemenkopolhukam, Rabu (18/9/2019).
Wiranto mengatakan, saat di Riau, banyak masyarakat yang belum menggunakan masker. Jarak pandang juga dinilainya masih dalam taraf normal, dan asap tidak menganggu daya pandang mata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Awal 2026, Indonesia Terima 3 Pesawat Tempur Rafale
- Kemenkes Akui Hadapi Tantangan Berat dalam Penanganan KLB Campak
- Presiden Nepal Bubarkan Parlemen, Pemilu Dijadwalkan Maret 2026
- Yusril Nilai Tim Pencari Fakta Penting untuk Ungkap Dalang Kerusuhan Demo
Advertisement
Advertisement