Advertisement
Ada Potensi Ambles hingga Banjir, Ini 12 Titik Rawan Perjalanan KA di Wilayah Daop 7…

Advertisement
Harianjogja.com, MADIUN--Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan bahwa 12 titik rawan perjalanan kereta api selama arus mudik Lebaran 2019 di wilayah operasi Daop 7 Madiun terkait dengan potensi ambles, longsor, dan banjir.
“Rawan disini pengertiannya ada potensi gangguan yang diakibatkan oleh alam yaitu potensi ambles, potensi longsor dan potensi jalur kebanjiran,” ujar Ixfan kepada wartawan, Minggu (26/5/2019).
Advertisement
Ixfan mengatakan potensi ambles ada di tiga titik yaitu ruas antara Walikukun hingga Kedunggalar (Kabupaten Ngawi), ruas antara Stasiun Barat (Kabupaten Magetan) hingga Stasiun Madiun, dan antara Stasiun Madiun hingga Stasiun Babadan (Madiun).
Sedangkan potensi longsor, lanjut Ixfan, adalah di dua titik yaitu satu titik di ruas jalur kereta api antara Stasiun Saradan (Madiun) hingga Stasiun Wilangan (Kabupaten Nganjuk), dan satu titik di ruas antara Stasiun Garum (Kabupaten Blitar) hingga Stasiun Talun (Kabupaten Blitar).
Untuk titik rawan banjir terdapat 7, ujar Ixfan, yaitu satu titik di ruas antara perbatasan Daop 6 dan Daop 7 hingga Stasiun Walikukun, dua titik di ruas antara Stasiun Paron (Kabupaten Ngawi) dan Stasiun Geneng (Kabupaten Ngawi).
Selanjutnya satu titik di ruas antara Stasiun Geneng hingga Stasiun Barat, satu titik di ruas antara Stasiun Barat hingga Stasiun Madiun, satu titik di ruas antara Stasiun Saradan hingga Stasiun Wilangan, dan satu titik di ruas antara Stasiun Sukomoro (Kabupaten Nganjuk) dan Stasiun Baron (Kabupaten Nganjuk).
“Kami sudah siagakan peralatan untuk mengantisipasi situasi darurat dan kami letakkan di Stasiun Walikukun, Madiun, Caruban, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Kediri, Tulungagung, dan Blitar,” ujar Ixfan, sembari menambahkan bahwa sebanyak 27 petugas ditempatkan di titik-titik rawan tersebut.
Sementara untuk dukungan sarana, lanjutnya, Daop 7 menyiapkan sembilan lokomotif cadangan yang ditempatkan di Stasiun Madiun dan Kertosono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Sanksi Yustisi Kawasan Tanpa Rokok di Malioboro Tak Perlu Terburu-buru
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement