Advertisement
PBB Ingatkan Tepi Barat Terancam Terbelah akibat Permukiman Israel

Advertisement
Harianjogja.com, TEL AVIV—Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan Tepi Barat terancam terbelah dua, setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyetujui pembangunan ribuan unit permukiman baru di kawasan Mevaseret Adumim (E1) yang akan menghubungkan Maale Adumim dengan Yerusalem Timur.
Padahal, Dewan Keamanan PBB melalui Resolusi 2334 pada Desember 2016 telah menuntut Israel menghentikan aktivitas permukiman ilegal di wilayah pendudukan tersebut. Namun, Israel menolak mematuhi ketentuan itu.
Advertisement
“Hari ini adalah hari yang sangat penting. Kota Maale Adumim akan berlipat ganda, dalam lima tahun, 70 ribu orang akan tinggal di sini. Ini adalah perubahan besar," kata Netanyahu, Jumat (12/9/2025).
BACA JUGA: DPRD DIY Dukung Usulan Sultan Soal BUKP Gunungkidul Jadi Perseroda
"Ada janji lain yang akan kami tepati. Kami katakan: tidak akan ada negara Palestina, dan memang tidak akan ada! Tempat ini milik kami. Kami akan menjaga warisan, tanah, dan keamanan kami,” kata Netanyahu dalam acara penandatanganan perjanjian pembangunan di Maale Adumim, Kamis (11/9/2025).
Pada 8 Agustus lalu, kepala otoritas keuangan Israel Bezalel Smotrich, yang juga pemimpin partai ultra-kanan Religious Zionism, mengatakan otoritas Israel tengah berupaya “menghapus negara Palestina.”
Enam hari kemudian, pada 14 Agustus, Smotrich menyetujui pembangunan permukiman Yahudi di kawasan E1 dekat Yerusalem Timur dalam upaya memisahkan kota tersebut dari Tepi Barat.
Komite Administrasi Sipil Israel untuk Yudea dan Samaria, sebutan Israel untuk Tepi Barat, juga telah menyetujui pembangunan 3.400 unit rumah di kawasan Mevaseret Adumim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPOM Telusuri Temuan Mi Instan Mengandung Etilen Oksida di Taiwan
- Hore, Bansos Beras 10 Kg Dilanjutkan hingga Desember 2025
- Presiden Prabowo Temui Emir Qatar Setelah Israel Serang Doha
- PBB Ingatkan Tepi Barat Terancam Terbelah akibat Permukiman Israel
- BPBD Bali Sebut Hingga Pagi Ini Ada 19 Orang Meninggal Dunia
Advertisement

Libur Panjang Dongkrak Kunjungan Wisatawan Nusantara ke DIY
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Lisa Mariana Meyakini Putrinya Anak Kandung Ridwan Kamil
- Andika Perkasa dan Anak Puan Maharani Masuk Bursa Ketua PDIP Jateng
- Bahlil Respons Kabar Airin Masuk Kabinet Prabowo
- Prabowo Siap Sampaikan Isu Palestina dan Dinamika Global di Sidang Umum PBB
- DPR Ingatkan Kementerian Haji Hindari Korupsi Kuota Haji
- Kunjungi SR, Prabowo Tinggalkan Tulisan Tangan di Buku Tulis
- Kekayaan Charlie Kirk, Tewas Ditembak di Utah Valley University
Advertisement
Advertisement