Advertisement
Temuan Ladang Besar Minyak dan Gas di Laut Baltik Polandia

Advertisement
Harianjogja.com, WARSAW—Perusahaan asal Kanada, Central European Petroleum, mengumumkan ada temuan ladang minyak mentah konvensional terbesar di Polandia.
Penemuan tersebut terjadi di Laut Baltik, sekitar enam kilometer dari pelabuhan barat laut Polandia di Swinoujscie. Ladang minyak Wolin East diperkirakan mengandung 22 juta ton hidrokarbon yang dapat diekstraksi dan lima miliar meter kubik gas alam komersial.
Advertisement
Central European Petroleum menggambarkannya sebagai penemuan minyak konvensional terbesar dalam sejarah Polandia dan salah satu yang terbesar di Eropa. Cadangan gas alam di dalam konsesi Wolin setara dengan lebih dari 300 juta barel minyak.
Pengeboran dilakukan oleh perusahaan Amerika Serikat, Noble Corporation. Sementara itu, Zenith Energy, sebuah perusahaan jasa konsultan teknik dan manajemen proyek, mengumumkan pada awal tahun ini bahwa sumur Wolin East 1 telah berhasil diserahkan kepada Central European Petroleum.
Konsumsi batu bara di Polandia telah mengalami penurunan, namun penggunaan minyak dan gas terus meningkat, menjadikan negara ini sebagai salah satu dari empat negara dengan emisi tertinggi di dunia.
BACA JUGA: Muhammadiyah Serahkan Kajian Tambang kepada KPK
Pada Juni 2025, sumber energi terbarukan menghasilkan 44,1 persen listrik Polandia, sementara pembangkit batu bara dan lignit memproduksi 43,7 persen, menurut lembaga think tank Energy Forum.
Ketergantungan Polandia terhadap impor energi telat meningkat — dari 29 persen pada satu dekade lalu menjadi 45 persen saat ini — dengan hampir 97 persen minyak mentahnya berasal dari impor.
Negara ini juga mengimpor sebagian besar gas dalam bentuk gas alam cair (LNG) dari Timur Tengah dan Amerika Serikat melalui terminal baru di Gdansk dan Swinoujscie, serta gas alam yang disalurkan melalui pipa dari Norwegia.
Penemuan cadangan energi di Laut Baltik ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan Polandia pada sumber energi asing dan juga berpotensi memengaruhi pasar energi Jerman di dekatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Gempur Gedung Hunian Pengungsi di Barat Kota Gaza
- Trump Ancam Batalkan Kesepakatan Dagang, Bila Kalah di MA
- Lalai Membayar Pajak Properti, Wakil PM Inggris Angela Rayner Mundur
- Wakil PM Inggris Mundur Gegara Gagal Bayar Pajak Pembelian Properti
- Ini Enam Poin Keputusan DPR RI Jawab Tuntutan Rakyat
Advertisement

Jadwal DAMRI Semarang Jogja Hari Ini, 6 September 2025 Bisa Pulang Pergi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tersangka Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook, Nadiem: Kebenaran Akan Keluar
- Berikut Nama Korban 8 Awak dan Penumpang Helikopter yang Jatuh di Kalsel
- Libur Maulid Nabi, Jasamarga Transjawa Tol Terapkan Contraflow
- Korupsi Chromebook, GOTO Tegaskan Tak Ada Hubungan dengan Nadiem
- Prabowo Ajak Umat Islam Teladani Akhlak Nabi Muhammad
- Pembakaran Gedung DPRD, BEM Kampus Makassar: Bukan Kami
- KPK Segera Panggil Ridwan Kamil Soal Pembelian Mobil Ilham Habibie
Advertisement
Advertisement