Advertisement
Kementerian Luar Negeri Iran Jadi Target Sasaran Serangan Israel

Advertisement
Harianjogja.com, ISTANBUL—Sebuah bangunan di kompleks Kementerian Luar Negeri Iran terkena serangan Israel pada Minggu (15/6) di ibukota Teheran, menurut Wakil Menteri Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh.
BACA JUGA: Iran Tak Mau konflik dengan Israel Meluas ke Negara Lain
Advertisement
"Rezim kriminal Israel telah meluncurkan serangan kejam yang disengaja yang menargetkan salah satu gedung Kementerian Luar Negeri Iran, berlokasi tepat di seberang Institut Studi Politik dan Internasional," tulis Khatibzadeh pada X.
Wakil Menteri Luar Negeri Iran itu menambahkan bahwa beberapa warga sipil terluka dalam serangan itu, "termasuk beberapa kolega saya yang kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan."
“Ini jelas kejahatan perang, bagian dari kampanye agresi sistematis dan berkelanjutan rezim Israel terhadap Iran,” kata Khatibzadeh.
Israel melancarkan serangan ke sejumlah lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir pada Jumat (13/6) pagi, yang mendorong Teheran untuk melancarkan serangan balasan.
Kementerian Kesehatan Iran mengatakan 128 orang tewas dan 900 lainnya cedera dalam serangan Israel sejak Jumat.
Sementara itu, otoritas Israel mengatakan sedikitnya 13 orang tewas dan lebih dari 370 lainnya cedera dalam serangan rudal Iran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement