Advertisement
Masyarakat Berpenghasilan Rendah Disiapkan Hunian di IKN
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Alokasi lahan di wilayah Penajam Paser Utara (PPU) dekat dengan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara disiapkan Badan Bank Tanah untuk kawasan permukiman bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Kepala Badan Bank Tanah, Parman Nataatmadja menjelaskan bahwa rencana pemanfaatan lahan kelolaan Bank Tanah yang diubah menjadi area pemukiman itu untuk mendukung terbentuknya ekosistem di IKN.
Advertisement
“Tahun 2022, saya berkunjung sana, penduduk yang tinggal di sana tidak ada. Jadi kurang menarik ya. Begitu bandara dibangun, bangun bandara langsung kliennya banyak [sehingga dibangunlah perumahan nantinya],” jelasnya dalam agenda Kinerja 2024 dan Outlook 2025 di Bandung, Jumat (17/1/2025).
Dalam rencananya, total lahan yang siap dialokasikan untuk pembangunan pemukiman hingga area komersial di wilayah Penajam Paser Utara itu mencapai 307 hektare (Ha) yang berlokasi di wilayah pengembangan Penajam Eco City. Namun, pada tahap awal Parman menyebut bakal menjatahkan lahan seluas 100 hektare terlebih dahulu.
BACA JUGA: Pernikahan Dini, Puluhan Anak di Kota Jogja Minta Dispensasi Menikah
“Nah, ini cukup besar. Kami bisa sediakan, tergantung developernya mau mengembangkan berapa hektare. 100 hektare pun kita bisa siapkan,” katanya.
Sekadar diketahui, wilayah pengembangan Penajam Eco City memiliki luas lahan mencapai 4.162 hektare (Ha).
Tak hanya akan digunakan untuk mendukung pembangunan perumahan, pada area tersebut juga bakal digunakan untuk pembangunan kawasan resort dan pusat kebugaran, pelabuhan, hingga pusat kota.
Adapun, Penajam Eco City itu bakal dibangun berkonsep eco city yang sehat, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Konsep ini mengajarkan untuk kembali ke alam dan menghemat energi, mendorong kota menghadirkan ruang terbuka hijau sebanyak mungkin, dan manajemen kota yang seimbang pada aspek lingkungan, ekonomi, sumber daya alam, dan manusianya sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bappenas Targetkan Penurunan Prevalensi Stunting 14,2 Persen di Akhir 2029
- Usulan Pembiayaan Makan Bergizi Gratis Pakai Cukai Rokok, Pengamat Sebut Inkonsisten
- Pekerja Migran Indonesia Jadi Korban Penyekapan di Myanmar, Sempat Disiksa
- Masyarakat Berpenghasilan Rendah Disiapkan Hunian di IKN
- PDIP Berharap Pertemuan Megawati dan Prabowo Sebelum Kongres
Advertisement
Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo Hari Ini, Minggu 19 Januari 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu hingga Palur
Advertisement
Sepanjang 2024, 100 Juta Wisatawan Kunjungi Museum Sains dan Teknologi di China
Advertisement
Berita Populer
- Yusril Wacanakan Pemulangan Hambali dari Guantanamo
- Meski Gencatan Senjata, Israel Masih Serang Palestina, 101 Orang Tewas
- Jumlah Penduduk China Menyusut dalam 3 Tahun Beruntun
- Badan Bank Tanah Siapkan 33 Ribu Hektare untuk Dukung Program 3 Juta Rumah dan Swasembada Pangan
- Mendagri Tito Akan Tanyakan ke Pj Gubernur DKI Terkait Pergub Poligami
- Peran Donald Trump di Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas dan Israel di Gaza
- Puluhan Mahasiswa Desain Busana Tampilkan Karya Fesyen Unik dan Menarik
Advertisement
Advertisement