Advertisement
TNI AL Pastikan Proses Hukum Anggota Pelaku Penembakan Bos Rental Berjalan Transparan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI I Made Wira Hady Arsanta Wardhana memastikan proses hukum kasus penembakan yang dilakukan tiga orang oknum TNI AL berjalan dengan adil dan transparan.
"TNI AL akan terus berupaya menegakkan hukum seadil-adilnya dengan membuka penyelidikan, rekonstruksi, penyerahan tersangka dan barang bukti hingga nantinya di persidangan secara transparan," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu.
Advertisement
Menurut I Made, sejauh ini pihaknya telah melakukan proses hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku. Beberapa proses hukum yang telah dilalui yakni menahan tiga pelaku yakni AA, RH dan BA. Pihaknya juga telah memeriksa 13 saksi fakta untuk mencari bukti-bukti lain terkait aksi penembakan.
Setelah itu, pihaknya juga telah melakukan rekonstruksi kejadian penembakan di lokasi terjadinya tragedi tersebut yakni Saketi Pandeglang dan Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Banten, dini hari tadi.
"Kita menghadirkan tujuh orang saksi di TKP dengan menampilkan 36 reka adegan yang diawali dari peristiwa yang terjadi di Saketi Pandeglang dan berlanjut hingga di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak," terang dia.
Hingga saat ini, proses pemeriksaan dan pengumpulan barang bukti kasus masih berlangsung. I Made memastikan TNI AL akan terus mengawal proses hukum agar tetap sesuai dengan peradilan militer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Lima Gerai Gudang Perlengkapan Kopdes Merah Putih Dibangun di Bantul
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- 80 Bangunan Ponpes Tua Diaudit, Pemerintah Siapkan Rp25 Miliar
- Sentuh Tanahku Permudah Pemasar Properti Cek Legalitas Tanah
- Jadwal Liga Italia Akhir Pekan Ini, Ada AS Roma vs Inter
- Serentak, SPPG Sajikan Nasi Goreng di Ultah Prabowo Ke-74
- Baru Saja Bebas, Pemuda 19 Tahun Asal Umbulharjo Masuk Bui Lagi
- Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Mendag Dorong Peningkatan Ekspor
- Peneliti: Konsumsi Kacang Turunkan Risiko Kematian 20 Persen
Advertisement
Advertisement