Advertisement

Promo November

PM Singapura Lee Hsien Loong Mengundurkan Diri, Ini Penggantinya

Newswire
Selasa, 16 April 2024 - 07:17 WIB
Ujang Hasanudin
PM Singapura Lee Hsien Loong Mengundurkan Diri, Ini Penggantinya Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong saat menghadiri KTT ke-20 ASEAN - India di Jakarta Convention Center. ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Rommy Pujianto - foc.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong mengunudurkan diri terhitung pada 15 Mei 2024 sehingga memberi waktu transisi selama satu bulan sebelum perdana menteri baru dilantik.

Berdasarkan pernyataan tertulis laman resmi Kantor Perdana Menteri Singapura dikutip dari Jakarta, Senin (15/4/2024), Lee akan merekomendasikan Deputi Perdana Menteri Lawrence Wong untuk menjadi perdana menteri baru kepada Presiden Tharman Shanmugaratnam.

Advertisement

“Lee Hsien Loong akan secara formal mengusulkan ke Presiden supaya menunjuk Deputi Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Lawrence Wong untuk menggantikannya,” jelas pernyataan itu.

Wong, menurut kantor PM, mendapatkan dukungan penuh dari seluruh anggota Parlemen Singapura dari Partai Aksi Rakyat (PAP) yang membentuk pemerintahan Singapura saat ini.

PAP saat ini menguasai 79 dari 104 kursi Parlemen Singapura, sehingga siapapun yang mereka dukung menjadi perdana menteri sudah dijamin mendapat dukungan mayoritas di Parlemen.

Seluruh perdana menteri Singapura sejak kemerdekaan negara tersebut hingga saat ini adalah anggota PAP, dan Wong sendiri adalah wakil sekretaris jenderal partai itu.

Perdana Menteri yang baru akan dilantik oleh Presiden Shanmugaratnam pada 15 Mei 2024 di Istana Negara Singapura pukul 8 pagi waktu setempat, demikian pernyataan itu.

BACA JUGA: Keren! Indonesia Mengambil Alih Ruang Udara Natuna dari Singapura

Meski demikian, pernyataan tersebut tidak menjelaskan alasan pengunduran diri Lee yang pada 2024 berusia 72 tahun dan memasuki tahun ke-20 menjabat sebagai perdana menteri.

Sepanjang sejarah negaranya, Singapura baru melaksanakan transisi kepala pemerintahan sebanyak dua kali sejak kemerdekaannya dari Malaysia pada 1965.

Perdana Menteri pertamanya, Lee Kuan Yew, menjabat selama 31 tahun dari 1959 hingga 1990. Dari tahun 1959 hingga 1965, Lee memimpin sebagai kepala wilayah Singapura saat masih menjadi bagian dari Federasi Malaysia.

Menyusul pengunduran dirinya, Lee digantikan wakil perdana menterinya, Goh Chok Tong, sebagai perdana menteri kedua Singapura yang menjabat dari 1990 hingga 2004. Goh kemudian digantikan oleh Lee Hsien Loong, yang menjabat dari 2004 hingga Mei mendatang.

Mengingat pentingnya peran Lee Kuan Yew dalam perkembangan Singapura, Lee Hsien Loong menunjuknya sebagai Menteri Mentor yang bertugas mengawasi transisi kepemimpinan Singapura di dalam kabinetnya dari tahun 2004 hingga 2011. Lee Hsien Loong sendiri adalah anak dari Lee Kuan Yew.

Dengan demikian, peralihan jabatan dari Lee ke Wong pada 15 Mei mendatang akan menjadi transisi ketiga kepala pemerintahan di negara itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN

Bantul
| Jum'at, 22 November 2024, 11:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement