Advertisement
Mantan TKI Jadi Warga Negara Taiwan Dideportasi saat Pulang Kampung ke Blitar
Advertisement
Harianjogja.com, BLITAR—Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Blitar, Jawa Timur, deportasi kepada satu warga negara Taiwan yang juga mantan pekerja migran Indonesia atau tenaga kerja Indonesia (TKI) karena melebihi izin tinggal.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Blitar Arief Yudistira mengemukakan WN Taiwan itu berinisial CNC, 62. Ia sebelumnya warga Kabupaten Blitar yang menikah dengan warga Taiwan.
Advertisement
"Yang bersangkutan datang ke Indonesia untuk mengunjungi keluarga yang berdomisili di Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar," ungkapnya di Blitar, Selasa.
BACA JUGA : Pemerintah Beri Perlindungan Optimal untuk Pekerja Migran Indonesia
Pelaksanaan deportasi, kata dia, merupakan tindakan administratif keimigrasian, sebagai bentuk penegakan hukum keimigrasian yang sesuai dengan Pasal 78 Ayat(3) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.
Ia menjelaskan, yang bersangkutan merupakan pemegang Visa on Arrival (VoA) yang diterbitkan di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandara Internasional Juanda - Surabaya pada tanggal 11 Juni 2023 dengan masa berlaku sampai dengan 10 Juli 2023.
Ia diketahui terdeteksi melebihi masa izin tinggal-nya di Indonesia selama 134 hari. Selain itu, dari pendalaman pemeriksaan selain pelanggaran keimigrasian juga diperoleh fakta bahwa yang bersangkutan memiliki dokumen kependudukan Indonesia berupa KTP elektronik yang diterbitkan oleh Kantor Dispendukcapil Kabupaten Blitar dengan inisial W.
CNC yang juga merupakan WNI tersebut diketahui telah menikah dengan seorang WN Taiwan, kemudian memilih untuk menjadi WN Taiwan pada tahun 2010.
Pihaknya kemudian koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur serta mendapatkan Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim, untuk dilakukan pemeriksaan dokumen yang bersangkutan.
"Selanjutnya Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Blitar mengamankan dokumen tersebut dan menindaklanjuti dengan melaksanakan koordinasi dengan Kabid Pendaftaran Kependudukan Dispendukcapil Kabupaten Blitar," katanya.
Ia menambahkan, hal itu juga langsung direspon cepat Dispendukcapil Kabupaten Blitar melaksanakan penarikan KTP-e yang disertakan dengan membawa berita acara penarikan dokumen kependudukan dan selanjutnya usulan penghapusan pada sistem administrasi kependudukan.
Dirinya menambahkan, koordinasi selanjutnya dilakukan dengan Bawaslu Kabupaten Blitar untuk mengantisipasi CNC masuk dalam daftar pemilih d Pemilu 2024.
"Pihak Bawaslu Kabupaten Blitar menyambut baik dan akan menindaklanjuti informasi tersebut," ucap dia.
Pihaknya juga mengapresiasi respon cepat dan tanggap dari Dispendukcapil Kab Blitar dan Bawaslu Kab Blitar, sehingga terlaksana fungsi Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Kabupaten Blitar. "Ini merupakan bentuk sinergitas antar-instansi untuk menyukseskan Pemilu 2024 dengan menciptakan situasi aman dan tertib di wilayah Kabupaten Blitar," ujarnya.
Ia juga juga menjelaskan berkaitan dengan adanya pelanggaran keimigrasian CNC yang tinggal melebihi batas izin tinggal-nya, Imigrasi Blitar telah melakukan proses pendetensian pada ruang Detensi Imigrasi Blitar.
"Untuk selanjutnya dilaksanakan proses pendeportasian, menggunakan maskapai penerbangan Cathay Pasific dengan nomor penerbangan CX-780 rute Surabaya--Hong Kong dan dilanjutkan dengan penerbangan nomor CX-472 rute Hong Kong-- Taipei," jelas dia.
Dalam proses pendeportasian CNC tersebut, dilaksanakan oleh dua personel Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Blitar untuk memastikan bahwa CNC meninggalkan wilayah Republik Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- AS Mengaku Belum Mendapat Tanggapan Hamas Soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza
- Gabung Afsel, Turki Ajukan Kejahatan Genosida Israel ke Mahkamah Internasional
- Turki Stop Perdagangan dengan Israel. Buntut Pengiriman Bantuan ke Gaza Terhambat
- Jokowi Apresiasi Perjuangan Garuda Muda di Piala Asia U-23/2024
- Prancis Kecam Serangan Drone Israel k Konvois Bantuan Kemanusiaan Yordania di Gaza
- AHY Akan Deklarasikan Bali sebagai Pulau Lengkap
- Heboh AstraZeneca Akui Vaksin Miliknya Memberikan Efek Samping Pembekuan Darah
Advertisement
Advertisement