Skandal Cium Pesepak Bola Wanita, Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Mundur dari Jabatannya
Advertisement
Bisnis.com, JAKARTA—Luis Rubiales resmi menyatakan mundur dari jabatan presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menyusul kritik pedas karena mencium bibir pesepak bola putri Spanyol, Jenni Hermoso pada upacara kemenangan Piala Dunia Wanita 2023.
Berdasarkan laporan AFP, Senin (11/9/2023), Rubiales diskors dari jabatannya oleh FIFA, dan tak lama mengirimkan surat pengunduran dirinya kepada presiden sementara federasi. Ia juga menjelaskan keputusannya untuk mundur dalam sebuah wawancara di televisi. "Saya akan [mengundurkan diri], ya, karena saya tidak bisa melanjutkan pekerjaan saya," kata pria berusia 46 tahun itu kepada acara televisi Piers Morgan Uncensored.
Advertisement
"[Keluarga dan teman-teman] berkata kepada saya, 'Luis, kamu harus fokus pada martabatmu dan melanjutkan hidupmu. Jika tidak, kamu akan merusak orang yang kamu cintai dan olahraga yang kamu cintai," ujarnya menambahkan.
Rubiales memicu reaksi dunia setelah mencium paksa Hermoso saat upacara penyerahan medali menyusul kemenangan Spanyol di Piala Dunia Sepak Bola Putri di Sydney, 20 Agustus 2023 lalu.
BACA JUGA: Pelecehan Seksual di Lingkungan Kampus, STTM Jogja Bentuk Tim Internal
Setelah ia menolak mengundurkan diri, FIFA untuk sementara menskorsnya selama 90 hari, sementara jaksa penuntut umum Spanyol telah mengajukan gugatan terhadapnya atas tuduhan pelecehan seksual dan pemaksaan.
Hermoso, gelandang putri berusia 33 tahun, telah mengajukan pengaduan ke Pengadilan Nasional Spanyol pada hari Selasa (5/9/2023), secara resmi menuduh Rubiales melakukan pelecehan seksual.
Lebih lanjut, tak hanya mengundurkan diri sebagai presiden RFEF, Rubiales juga mengumumkan untuk mundur sebagai wakil presiden Badan Sepak Bola Eropa (UEFA). "Setelah skorsing cepat yang dilakukan FIFA, ditambah sisa prosedur yang dibuka terhadap saya, jelas saya tidak akan bisa kembali ke posisi saya. Bersikeras untuk menunggu dan berpegang teguh pada hal itu tidak akan memberikan kontribusi positif, baik bagi federasi maupun sepak bola Spanyol," kata Rubiales.
Rubiales, yang menegaskan ciuman itu terjadi atas dasar suka sama suka, mengatakan dia tidak ingin sepak bola Spanyol dirugikan oleh "kampanye yang tidak proporsional" terhadapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Seniman Keluhkan Mahalnya Sewa Panggung Seni, Fadhli Zon Bilang Begini
- Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online
- Pemerintah Pastikan Penetapan UMP 2025 Molor, Gubernur Diminta Bersabar
- 8 Terduga Teroris Ditangkap, Terkait dengan NII
- Dugaan Suap ke Sahbirin Noor, KPK Periksa Empat Saksi
- Desk Pemberantasan Judi Online Ajukan Pemblokiran 651 Rekening Bank
- Diskop UKM DIY Raih Juara III Kompetisi Sinopadik 2024 di Palangkaraya
Advertisement
Advertisement