2024, Kuota Haji Indonesia 221.000 Jemaah

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah Arab Saudi telah menginformasikan besaran kuota haji Indonesia pada 2024 yakni sebanyak 221.000 jemaah.
Informasi tersebut disampaikan melalui surat yang diserahkan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Advertisement
BACA JUGA: DIY Dapat Tambahan Kuota Haji 102 Orang
Surat pemberitahuan kuota haji tahun depan itu diberikan usai Haflat al-Haj al-Khitamy 1444 H, 30 Juni 2023. Perayaan atas selesainya penyelenggaraan ibadah haji ini berlangsung di Kantor Kementerian Haji dan Umrah di Makkah.
"Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menginformasikan kuota Haji 2024 ke sejumlah negara, termasuk Indonesia. Tahun depan, kuota haji Indonesia berjumlah 221.000 jemaah," terang Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam siaran persnya, Senin (3/7/2023).
Selain itu, pemerintah Arab Saudi mengumumkan tahapan penyelenggaraan ibadah Haji 1445 H/2024 M. Hal itu meliputi beberapa tahapan berikut yakni 30 Juni 2023 untuk penyerahan dokumen pekerjaan dan pengumuman kuota haji 1445 H.
Selanjutnya, 16 September 2023 untuk tahapan rapat persiapan, pembukaan e-hajj untuk input data, pengumuman daftar perusahaan yang mendapat izin, pembukaan kontrak penerbangan, aktivasi rekening di e-hajj
Tahapan selanjutnya, adalah 4 November 2023, penyelesaian rapat-rapat persiapan dan paket pelayanan, 8 Januari 2024 tahapan simposium dan pameran pelayanan haji dan umrah, dilanjutkan dengan tahapan penyelesaian semua kontrak akomodasi dan layanan Masyair pada 24 Februari 2024.
Sementara itu, tahapan awal proses penerbitan visa dimulai pada 1 Maret 2024, dan dilanjutkan dengan penutupan e Hajj dan penerbitan visa pada 29 April 2024.
Awal kedatangan jemaah haji dijadwalkan sudah dapat dimulai pada 9 Mei 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sah! DPR RI Sahkan Revisi UU IKN, Berikut 7 Poin Pentingnya
- Dukung Pertumbuhan Rendah Karbon dan Ekonomi Hijau RI, Inggris Siapkan Rp514 Miliar
- Tambah Nyaman, Kereta Cepat Terintegrasi Angkutan Perkotaan
- Jokowi: Kereta Cepat untuk Melayani Rakyat, Bukan Soal Untung dan Rugi
- Anies Kritik Program PSN, Jokowi Tantang Balik: Tunjuk Proyek Mana, yang Nitip Siapa?
Advertisement

Siaga Darurat Kekeringan di Gunungkidul Diperpanjang, Sudah 2.000 Tangki Air Disebar
Advertisement

Danau Toba Dikartu Kuning UNESCO, Sandiaga: Ini Jadi Alarm
Advertisement
Berita Populer
- Dua Mantan Pegawai KPK Jadi Diperiksa sebagai Saksi Kasus Korupsi Kementerian Pertanian
- Amanda Manopo Dipanggil Bareskrim Polri Terkait Promosi Judi Online
- Menag Yaqut Dinilai Keluarkan Ucapan Tak Pantas, PKB: Hati-hati Menjaga Mulutnya!
- Kolaborasi Apik BPJS Kesehatan, Wujudkan Transformasi Mutu Layanan JKN
- Info Gempa Terkini: Sesar Tarera-Aiduna Memicu Gempa Magnitudo 5,3 di Pantai Selatan Kaimana
- Tambah Nyaman, Kereta Cepat Terintegrasi Angkutan Perkotaan
- Jokowi: Kereta Cepat untuk Melayani Rakyat, Bukan Soal Untung dan Rugi
Advertisement
Advertisement