Advertisement
Serangan Rudal Rusia ke Ukraina Tewaskan 26 Orang dalam Semalam

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Rusia melakukan serangan rudal ke wilayah pertahanan Ukraina pada Jumat (28/4/2023). Serangan terhadap Ukraina itu diklaim menewaskan 26 orang, termasuk lima anak.
Kementerian Dalam Negeri melaporkan, serangan Rusia pada Kamis (27/4/2023) menghantam sebuah bangunan perumahan berlantai sembilan di kota Uman, Oblast Cherkasy, menewaskan 23 orang, termasuk empat anak
Advertisement
Polisi sebelumnya mengatakan bahwa setidaknya 18 orang terluka di Uman, sembilan di antaranya dirawat di rumah sakit. Jumlah korban dapat bertambah karena operasi penyelamatan berlanjut di gedung yang hancur.
Serangan itu menghancurkan sebagian tiga lantai atas gedung apartemen, menyebabkan kebakaran besar, menurut responden pertama. Rudal lain yang diluncurkan Rusia pada 28 Aprl 2023 menargetkan Oblast Dnipropetrovsk dan Kyiv.
Seorang wanita muda dan seorang anak berusia dua tahun tewas, dan empat warga sipil lainnya terluka di kota Dnipro, menurut otoritas regional.
Gubernur Oblast Kyiv Ruslan Kravchenko mengatakan sebuah bangunan bertingkat tinggi di Ukrainka, sekitar 50 kilometer selatan Kyiv, rusak akibat puing-puing rudal. Dua orang terluka, termasuk seorang anak berusia 13 tahun yang dirawat di rumah sakit Kyiv, menurut Kementerian Dalam Negeri.
Menurut Angkatan Udara Ukraina Pertahanan udara Ukraina menembak jatuh 21 dari 23 rudal jelajah X-101 dan X-55, serta dua drone, yang diluncurkan Rusia menggunakan pesawat strategis Tu-95 dari Laut Kaspia.
Operator jaringan listrik Ukraina Ukrenergo mengatakan serangan rudal itu tidak merusak infrastruktur energi negara itu. Pembunuhan warga sipil yang disengaja kapan saja dan di mana saja melanggar Konvensi Jenewa dan merupakan kejahatan perang.
Dmytro Kuleba, menteri luar negeri Ukraina, berpendapat bahwa serangan rudal massal 28 April adalah bukti lain bahwa Ukraina perlu disuplai dengan jet tempur F-16 buatan Amerika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 Orang Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut, Dedi Mulyadi Minta Maaf dan Janji Berikan Santunan Rp150 juta per Keluarga
- Rangkaian Kegiatan Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Ricuh, 3 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut
- Ada Tambang Ilegal di IKN, Menteri ESDM Serahkan Kasus kepada Penegak Hukum
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
Advertisement

Nelayan KulonprogoButuh SPBU Khusus untuk Meringankan Ongkos Produksi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Merah dan Bawang Merah Turun
- Cegah Praktik Pungli dan ODOL, Kemenhub Bangun Sistem Elektronik
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
- Ini Cara Bedakan Beras Oplosan, Medium dan Premium Versi Bapanas
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Puluhan Tersangka Sindikat Judi Online Jaringan China dan Kamboja Ditangkap Bareskrim Polri
- Sampaikan Dupik, Hasto Kritiyanto Tuding KPK Melakukan Rekayasa Hukum
Advertisement
Advertisement