Advertisement
Waduh, Kecelakaan Kembali Terjadi di Tol Boyolali

Advertisement
Harianjogja.com, BOYOLALI — Kecelakaan karambol yang melibatkan lima mobil terjadi di Tol Boyolali sekitar KM 486 jalur A Semarang–Solo pada Kamis (20/4/2023) pagi.
Peristwa kecelakaan di tol Boyolali merupakan kejadian kesekian kalinya akhir-akhir ini. Pada pekan lalu terjadi dua kecelakaan maut yang menewaskan total delapan orang.
Advertisement
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengungkapkan dalam kecelakaan karambol yang melibatkan lima mobil itu tersebut tidak ada korban jiwa. “Tidak ada korban jiwa,” kata dia kepada wartawan di lokasi kejadian.
Kapolres menjelaskan kronologi berawal dari bus yang mengalami tekor. Area menuju rest area 487 A atau di lajur A mengalami penurunan. “Jadi tanpa digas pun dia akan melaju, mobil. Khususnya mobil besar yang membawa muatan-muatan yang banyak. Sehingga kalau direm enggak bisa mendadak,” ujarnya.
Petrus menjelaskan pada waktu itu bus menabrak sejumlah mobil di depannya. Selanjutnya, Polres Boyolali membersihkan baik dengan cara derek atau dorong manual.
Menurut Kapolres, di lajur A sebenarnya polisi telah memberikan imbauan lewat pengeras suara untuk melambatkan laju kendaraan. “Tadi ada mobil mogok, kemudian, mobil mogok ini dihantam oleh bus yang sudah mencoba mengerem, tapi remnya mendadak. Enggak bisa, tekor,” kata dia.
Ada satu bus dan empat mobil yang terlibat dalam laka ini. Ia kembali mengingatkan kepada masyarakat kalau jalur A di Tol Boyolali menurun. Petrus juga mengakui kurangnya rambu-rambu untuk mengurangi kecepatan. “Tapi sudah kami bicarakan dengan pihak Badan Usaha Jalan Tol [BUJT] untuk ditambah [rambu mengurangi kecepatan]. Minimal reflektor lah,” kata dia.
Salah satu penumpang bus, Wahyu, 35, mengungkapkan kejadian kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Setahu dia, kendaraan di sebelah kiri yang menuju rest area sudah melambat. Namun, ia mengungkapkan bus saat itu melaju dengan kecepatan tinggi.
“Terus nabrak tiga kendaraan yang di depan. Ini saya mau mudik dari Jakarta ke Ngawi,” kata dia.
Sementara, puluhan penumpang bus yang awalnya menunggu sekitar dua jam akhirnya mendapat bus pengganti sekitar pukul 09.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement