Advertisement

KPK Duga Rafael Alun Trisambodo Terima Gratifikasi Dalam Bentuk Uang

Dany Saputra
Jum'at, 31 Maret 2023 - 07:57 WIB
Jumali
KPK Duga Rafael Alun Trisambodo Terima Gratifikasi Dalam Bentuk Uang Rafael Alun Trisambodo - KPP PMA Dua

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo menerima gratifikasi dalam bentuk uang.

BACA JUGA: Rafael Alun Diduga Terima Gratifikasi Sejak 2011

Advertisement

Seperti diketahui, kasus yang berawal dari laporan harta tak wajar pejabat eselon III Ditjen Pajak itu kini sudah naik ke penyidikan. Rafael ditetapkan sebagai tersangka.

Naiknya status kasus menjadi penyidikan setelah lembaga antirasuah menemukan unsur tindak pidana dalam kasus Rafael, yakni penerimaan gratifikasi seorang pemeriksa pajak pada Ditjen Pajak selama 2011-2023.

"Bentuk [gratifikasinya] uang. Alokasinya nanti akan didalami dalam proses penyidikan, yang penting dalam korupsi itu kan menerimanya dulu," ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Kamis (30/3/2023).

KPK kini setidaknya sudah menemukan dua alat bukti permulaan terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi. Alat bukti itu ditemukan setelah melakukan proses verifikasi, telaah, kemudian permintaan keterangan terhadap beberapa pihak.

Untuk diketahui, KPK juga sebelumnya telah meminta keterangan Rafael dan istri, Jumat (24/3/3023). Seorang pejabat pajak lain yakni Wahono Saputro juga sudah dimintai keterangan, ketika status kasus Rafael masih dalam tahap penyelidikan.

Adapun sebagai salah satu upaya penyidikan, KPK juga telah menggeledah satu rumah kediaman tersangka dalam kasus tersebut.

"Jadi saat ini kami meminta keterangan ke sejumlah pihak yang saya kira sudah diketahui, kemudian kami lakukan analisis apakah ada dugaan tindak pidana [pada kasus yang menjerat Rafael Alun]," ujar Ali secara terpisah di Gedung Merah Putih, Kamis (16/3/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Sejumlah Wilayah di DIY Dilanda Hujan hingga Malam Ini, Begini Penjelasan BMKG

Jogja
| Minggu, 08 September 2024, 21:27 WIB

Advertisement

alt

Kawah Ijen Mulai Dibuka Kembali, Ini SOP Pendakiannya

Wisata
| Sabtu, 07 September 2024, 21:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement