Advertisement
Kabar Gembira! Vaksin Demam Berdarah Ditemukan, Bekerja dalam 6 Jam

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah mengeluarkan izin edar untuk Vaksin Dengue dengan nama Qdenga.
Vaksin ini merupakan vaksin untuk mencegah penyakit dengue juga demam berdarah.
Advertisement
Selayaknya vaksin, maka vaksin inipun bukan untuk mengobati pasien demam berdarah, melainkan bersifat mencegah paparan virus demam berdarah.
Sedangkan, untuk mengobati pasien, dibutuhkan obat khusus untuk pengobatan. Kabar baiknya, peneliti Singapura menyebutkan, obat untuk penyakit ini akan segera rampung dan dirilis.
Mengutip laman Channelnewsasia, obat ''super ampuh' demam berdarah ini sudah melalui berbagai tahap penelitian dan diharapkan akan masuk ke dalam tahap uji klinis selama 18 hingga 24 bulan kedepan.
Untuk sampai di tahap uji klinis ini, Direktur National University of Singapore Professor Paul MacAry dan timnya dari Immunology Translational Research Program di National University of Singapore Yong Loo Lin School of Medicine (NUS Medicine) sudah melewati 10 tahun masa penelitian yang dimulai sejak tahun 2012 lalu.
“Apa yang kami coba lakukan adalah menghentikan orang-orang dari manifestasi penyakit demam berdarah yang paling parah,” kata MacAry.
BACA JUGA: Tersangka Ajak Damai Keluarga Siswa Korban Atap Runtuh di Gunungkidul
Obat 'super ampuh' dijabarkan merupakan antibodi yang diberikan pada pasien demam berdarah dengan cara disuntikkan.
Mengapa super ampuh? Karena virus demam berdarah dalam tubuh pasien akan dibunuh dalam waktu enam jam setelah antibodi disuntikkan.
"Obat kami dirancang untuk dimasukkan ke dalam darah pasien yang terinfeksi, dan itu akan masuk ke virus, mengikatnya dan membunuhnya (dalam waktu enam jam)," Jelas MacAry.
Kemudian, pasien akan dapat melakukan aktivitas seperti biasa kembali. Selain itu, MacAry juga mengklaim bahwa obat tersebut dapat menghentikan nyamuk menyebarkan virus.
Hal ini lantaran antibodi mengikat virus dan menghentikan nyamuk agar tidak menginfeksi virus demam berdarah menggigit manusia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement

Jadwal KRl Jogja Solo Hari Ini Selasa 15 Juli 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan, dan Maguwo
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement