Advertisement
Viral Uang Kertas Pecahan 1 Juta Diterbitkan Bank Indonesia, Benarkah?

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Video TikTok yang memperlihatkan seorang pengguna memamerkan uang pecahan baru bernilai Rp1 juta, viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, pemilik akun TikTok @wandyskay membagikan cerita ia memiliki uang pecahan baru dari Bank Indonesia. Uang kertas tersebut disebut sebagai uang pecahan untuk nominal Rp1 juta.
Advertisement
"Uang pecahan 1 jeti, hayo udah ada yang punya belom?" tulis keterangan video.
BACA JUGA : Berminat Investasi Uang Kuno? 1 Keping Ada yang Berharga
Terlihat dalam video, nominal uang tersebut terulis 1.0 dengan keseluruhan kertas berwarna merah, mirip dengan uang pecahan Rp100 ribu.
Terdapat pula gambar wanita berpakaian adat bali sedang menari Pendet. Kemudian ada gambar pulau Indonesia.
Uang pecahan Rp1 juta yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia tersebut memiliki tulian 'The Beauty of Indonesia'.
Video tersebut pun sempat viral dan sempat menghebohkan medsos, hingga dibanjiri ratusan komentar.
Banyak dari netizen yang penasaran dengan kebenaran uang pecahan Rp1 juta tersebut. Namun ada juga yang menyoroti tulisan 'Perum Peruri Specimen' di bagian atas uang.
@wandyskay ##Uang pecahan selembar 1 juta##Baru ##fyp? Viral.
? suara asli - Wandy?.??.?
Meskipun dikeluarkan oleh Bank Indonesia, namun uang pecahan Rp1 juta tersebut berstatus uang specimen atau uang contoh.
Seperti yang diketahui, uang specimen merupakan uang contoh yang penggunaannya tidak sah sebagai alat pembayaran.
Keabsahan uang pecahan Rp1 juta tersebut bisa dijamin jika sudah terdapat komponen wajib seperti tanda tangan pihak pemerintah dan BI, lambang negara Garuda Pancasila, nomor seri, tahun emisi dan tahun cetak.
Di sisi lain, Bank Indonesia juga telah menyampaikan konfirmasinya terhadap uang pecahan Rp1 juta yang viral tersebut.
BACA JUGA : Mengaku Bisa Gandakan Uang, Gus Bayu Ditangkap Polres
Pihaknya mengaku bahwa nominal 1.0 di dalam uang specimen tersebut bukanlah pecahan Rp1 juta. Selain itu, uang tersebut juga tak bisa digunakan sebagai alat pembayaran.
Menurut pihak BI, uang specimen dicetak dan digunakan hanya untuk kepentingan internal sebagai alat pemasaran (marketing tools).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Hasil PSIS vs Barito Putera 1-0: Fortes Jadi Pahlawan Kemenangan Mahesa Jenar
- Perhatian! Jalan Purwodadi - Solo Amblas, Sistem Buka Tutup Diterapkan
- Enam Kendaraan Operasional dan GSE di Bandara Adi Soemarmo Tak Lolos Uji Emisi
- Jelang Arsenal vs Tottenham, Arteta: Pelatih Baru Ubah Gaya Bermain Spurs
Berita Pilihan
- Komisaris Pertamina Baru, Bambang Suswantono Miliki Harta Rp10,9 Miliar
- Kereta Cepat WHOOSH, dari Jebakan Utang China hingga Buang-Buang Uang
- Cerita Soebronto Laras dan Kecintaannya pada Otomotif
- Soebronto Laras Meninggal Dunia, Ini Sepak Terjang Tokoh Otomotif Nasional
- Nasabah Diteror DC AdaKami hingga Bunuh Diri, Berikut Sikap OJK
Advertisement

135 Tangki Air Dikirim ke Wilayah Terdampak Kekeringan
Advertisement

Sedih, Pemulihan Pariwisata Internasional Sampai 2024 atau Lebih
Advertisement
Berita Populer
- Setelah Terbakar, Pemulihan Ekosistem Gunung Bromo Butuh Waktu 5 Tahun
- Belajar Cegah Hoaks, Puluhan Orang Ikuti Program Tular Nalar di DIY
- OJK Dorong Pelindungan Konsumen Pinjol agar Diperkuat
- Kereta Cepat WHOOSH, dari Jebakan Utang China hingga Buang-Buang Uang
- Ke IKN, Jokowi Lakukan Groundbreaking RS Abdi Waluyo
- Kaesang Dikabarkan Gabung PSI, PDIP: Ojo Kesusu, Pelajari Dulu AD/ART
- PPP Ingin Mengulang Sejarah Hamzah Haz Sebagai Wapres Lewat Sandiaga Uno
Advertisement
Advertisement