Advertisement
Terdampak Covid, Negara Beri Uang Kuliah Rp2,4 Juta per Mahasiswa

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah akan memberikan subsidi berupa bantuan uang kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa yang keluarganya terdampak Covid-19.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa bantuan UKT akan diberikan kepada sebanyak 310.508 mahasiswa dengan jumlah Rp2,4 juta per mahasiswa untuk satu semester ini.
“Sasarannya 310.508 mahasiswa dengan UKT yang dibayarkan Rp2,4 juta per mahasiswa untuk satu semester ini, sehingga anggaran total yang dibutuhkan Rp745,2 miliar,” katanya dalam konferensi pers virtual, Rabu (4/8/2021).
Sri Mulyani menjelaskan, pemberian bantuan UKT menargetkan 74 persen mahasiswa aktif dari total 419.605 mahasiswa, yang tidak dan belum menerima bantuan lainnya.
Baca juga: Hari Ini Sudah 100.000 Lebih Orang Indonesia Wafat Karena Covid-19
“Penyalurannya melalui rekening perguruan tinggi, sehingga para mahasiswa, terutama yang berasal dari keluarga yang orang tuanya mendapat tekanan ekonomi, mereka tidak harus drop out karena tidak bisa membayar uang kuliah di semester ini,” jelas Sri Mulyani.
Selain meringankan UKT untuk mahasiswa, pemerintah juga melanjutkan pemberian subsidi berupa bantuan kuota internet bagi pelajar, mahasiswa, dan tenaga pendidik pada periode September dan November 2021.
Penyaluran subsidi kuota tersebut seharusnya disalurkan pada Agustus lalu, namun terhambat dan baru disalurkan pada periode September-November. Pemerintah menyasar 26,89 juta penerima bantuan kuota internet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Proyek Amphitheater Kiskendo Dilakukan Uji Laik Fungsi Sebelum Diserahterimakan
Advertisement

Pengin Nikmati Air Terjun Swiss dan Kebun Tulip ala Belanda, Objek Wisata Ini Cocok untuk Anda
Advertisement
Berita Populer
- Denny Indrayana Dilaporkan ke Bareskrim, Sebut Siap Melawan
- Belum Menentukan Tempat Berlabuh di Parpol, Sandiaga Uno: Masih Jomblo
- Ketemu PDIP dan PAN, Ini Komentar Airlangga Hartarto
- Penerbangan Haji Sudah 15 Kali Delay, Kemenag Semprit Garuda dan Saudia Airlines
- Sistem Pemilu 2024, Golkar Yakin Mahkamah Konsitusi Objektif
- Faisal Basri: Pak Jokowi Sebaiknya Fokus Tidak Menambah Buruk Kondisi
- Nilai Pencucian Uang Rafael Alun Hampir Rp100 Miliar, Mayoritas Properti
Advertisement
Advertisement