Advertisement
Dulu Pasien Covid-19 Banyak Meninggal di ICU, Kini di IGD, Begini Penjelasan Menkes

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan penyebab banyak pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Salah satu alasannya adalah terlambat dibawa ke rumah sakit.
Di awal pandemi Covid, pasien banyak meninggal di ruang ICU. Namun, saat ini pasien meninggal banyak terjadi di pintu masuk pertama rumah sakit yaitu ruang IGD.
Advertisement
"Sebagian besar karena saturasinya pada saat masuk sudah rendah sekali, jadi kelihatan sekali jumlah pasien yang masuk ke rumah sakit dalam kondisi saturasinya sudah di bawah 90 itu banyak sekali," kata Budi dalam Budi dalam jumpa pers virtual, Senin (2/8/2021).
Baca juga: 20 Persen Rakyat Indonesia Tak Mau Divaksin, Mayoritas Khawatir Efek Samping
Dia juga menyebut stigma Covid-19 di masyarakat turut mempengaruhi, banyak pasien enggan dibawa ke rumah sakit padahal kondisinya sudah memburuk akibat pengobatan saat isolasi mandiri yang tidak maksimal.
"Jadi kesimpulan kita, bahwa banyak pasien yang terlambat mendapatkan intervensi medis, banyak yang merasa mereka malu kalau mereka sakit covid-19, mereka lebih baik diam dan diminta dirawat keluarganya," ucapnya.
Menurunnya, kondisi ini menyebabkan kematian pasien Covid-19 terjadi lebih cepat karena ketika sampai di rumah sakit sudah sulit diselamatkan.
Baca juga: Ini Kriteria Kategori Jenazah Covid-19 Sesuai Aturan Kemenkes
"Yang wafat di rumah sakit itu mendadak jadi lebih cepat. Biasanya rata-rata sebelumnya 8 hari, sekarang rata-rata 3 hari atau 4 hari sudah wafat," ungkap Budi.
Budi meminta masyarakat untuk segera pergi ke rumah sakit atau tempat isolasi terpusat untuk mendapatkan pertolongan ketika saturasi sudah di bawah 94 persen untuk mendapatkan pertolongan, jangan memaksakan isolasi mandiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement

Sempat Didiskualifikasi, Tim Basket Putra Gunungkidul Akan Tanding Ulang dengan Bantul
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- Polisi Peru Tangkap Komplotan Pembunuh Diplomat Indonesia Zetro Purba
- Wasekjen PDIP Yoseph Aryo Dipanggil KPK Sebagai Saksi Kasus DJKA
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
- Bali Kembali Banjir, Kini Sampai ke Canggu
- Hari Ini Ada Demo, Polisi Kerahkan 4.562 Personel Amankan Jakarta
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement
Advertisement