Advertisement
20 Persen Rakyat Indonesia Tak Mau Divaksin, Mayoritas Khawatir Efek Samping
rnLeginem salah seorang pedagang Pasar Sleman saat menjalani vaksinasi Covid-19 di GOR Pangukan Sleman, Rabu (9/6/2021)-Harian Jogja - Abdul Hamid Razak
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Hasil survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait program vaksin Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah sekitar 20 persen masyarakat Indonesia ternyata menolak untuk divaksin.
"Sebanyak 20 persen belum melakukan vaksinasi," ungkap Kepala BPS Margo Yuwono dalam konfrensi pers secara virtual, Senin (2/8/2021).
Advertisement
Alasan masyarakat untuk tidak mau divaksin bermacam-macam mulai dari efek samping yang bakal dirasakan hingga efektivitas vaksin yang dinilai meragukan.
Baca juga: Pemberian Vaksin Dosis Pertama di DIY Capai 40 Persen
Margo merinci, masyarakat yang tidak mau karena mengkhawatirkan efek samping tercatat sebanyak 15,8 persen, kemudian tidak mau karena tidak percaya efektivitas vaksin adalah 4,2 persen.
Kelompok lain, sebanyak 26,3 persen masih mencari lokasi yang menyediakan kuota vaksinasi. Ada 21,2 persen responden sudah terjadwal tetapi memang belum waktunya melakukan vaksinasi.
Baca juga: Sejumlah Pekerja Kehilangan Mata Pencaharian selama PPKM
BPS juga mencatat 32,5 persen belum bisa divaksin dengan alasan kesehatan, ibu hamil, sarana dan akses jalan yang sulit ditempuh.
Survei BPS ini dilakukan secara daring atau online pada 13-20 Juli 2021 dengan jumlah responden 212.762 orang, dimana kaum wanita paling banyak yang menjadi koresponden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Mobil Sempat Tinggalkan Lokasi Sesai Kecelakaan di Tridadi Sleman
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Elkan Baggott Terancam Dipinjamkan Lagi pada Januari 2026
- Mantan Aktor Cilik Neds Declassified Tylor Chase Jadi Tunawisma
- KAI Daop 6 Catat Pergerakan Penumpang Tinggi pada Libur Nataru
- Internal Game Jadi Alat Evaluasi Kesiapan PSS Sleman
- Pertamina Delivery Service Bantu Pengendara Hindari Kehabisan BBM
- UMK Sleman 2026 Naik, Bupati Harap Iklim Usaha Tetap Kondusif
- Aiman Cahyadi dan Irama Panjang di Lintasan Balap Sepeda
Advertisement
Advertisement



